Calon Direktur Teknik PSSI Simon Tahamata, Legenda Belanda Berdarah Maluku yang Punya Akademi Sepakbola di Berlin Jerman - PAGE ALL : Okezone Bola - Arenanews

Informasi Arena Olahraga

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Calon Direktur Teknik PSSI Simon Tahamata, Legenda Belanda Berdarah Maluku yang Punya Akademi Sepakbola di Berlin Jerman - PAGE ALL : Okezone Bola

Share This
Responsive Ads Here

 Sepak Bola Indonesia,

Calon Direktur Teknik PSSI Simon Tahamata, Legenda Belanda Berdarah Maluku yang Punya Akademi Sepakbola di Berlin Jerman - PAGE ALL : Okezone Bola

simon_tahamata_calon_kuat_direktur_teknik_pssi-Q7vH_large

Calon Direktur Teknik PSSI Simon Tahamata, Legenda Belanda Berdarah Maluku yang Punya Akademi Sepakbola di Berlin Jerman

SIMON Tahamata digadang-gadang menjadi Direktur Teknik PSSI. Rumor ini muncul setelah pesepakbola legenda Belanda berdarah Maluku ini terciduk mengikuti akun Instagram PSSI, Timnas Indonesia dan Erick Thohir.

Jika akhirnya Simon Tahamata terpilih sebagai Direktur Teknik PSSI, itu bukanlah sesuatu hal yang mengejutkan. Direktur Teknik PSSI mesti disegani pelatih Timnas Indonesia, plus memiliki pengalaman mengembangkan sepakbola di sebuah negara,

1. Simon Tahamata Disegani Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert

Bicara disegani, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert beserta jajarannya dijamin menaruh respek kepada Simon Tahamata. Pria 68 tahun ini merupakan legenda Ajax Amsterdam yang membantu Die Amsterdammers juara Eredivisie 1976-1977, 1978-1979 dan 1979-1980.

Simon Tahamata yang sewaktu aktif sebagai pemain beroperasi sebagai winger kiri ini, juga tercatat 22 kali membela Timnas Belanda dengan koleksi dua gol. Setelah membela sejumlah klub seperti Standard Liege, Feyenoord Rotterdam, VAC Beerschoot dan Germinal Ekeren, Simon Tahamata memutuskan pensiun sebagai pesepakbola profesional di usia 40 tahun pada 1996.

Setelah pensiun, Simon Tahamata tidak berhenti mengabdikan diri di sepakbola. Ia beberapa kali menjadi pelatih tim muda Standard Liege, Germinal Beerschoot dan Al Ahli.

Selain itu, Simon Tahamata juga pernah menjabat sebagai pelatih teknik di akademi Ajax Amsterdam. Jabatan ini diemban dari Oktober 2014 sampai Februari 2024. Ia kemudian memutuskan meninggalkan akademi Ajax Amsterdam pada Februari 2024 karena fokus mengembangkan akademi sepakbolanya sendiri di Berlin, Jerman.

2. Simon Tahamata Tinggalkan Akademi Ajax Amsterdam pada 1 Maret 2025

“Simon Tahamata meninggalkan Ajax Amsterdam per 1 Maret (2024). Mantan pemain dan pelatih akademi ini akan melanjutkan kerjanya sebagai pelatih muda di Deutsche Football Academy yang ia dirikan sendiri di Berlin, Jerman,” tulis akun Instagram Ajax Amsterdam @afcajax pada 29 Februari 2024.

Karena itu, secara pengembangan sepakbola usia dini, pengalaman Simon Tahamata tak perlu diragukan lagi, Sekira 30 tahun lamanya, Simon Tahamata berkecimpung di dunia yang satu ini.

Satu harapannya jika benar terpilih sebagai Direktur Teknik PSSI, Simon Tahamata sanggup menghadirkan perbaikan bagi sepakbola Indonesia. Selain program naturalisasi yang digalakkan PSSI, pembinaan sepakbola usia dini dan perbaikan kompetisi Tanah Air tak boleh dibiarkan begitu saja.

Jika progress yang dilakukan berjalan maksimal, jangan heran kita bakal melihat Timnas Indonesia rutin main di Piala Dunia pada setiap edisinya. Tak sekadar rutin tampil, tapi sanggup berbicara banyak di ajang empat tahunan tersebut.

(Ramdani Bur)

Lihat juga: Video Akting Adegan Dilan, Mirip Banget Aslinya

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages