Andai Diperkuat 5 Pemain Naturalisasi, Indonesia Pecahkan Rekor Singapura
Indonesia berpotensi diperkuat 5 pemain naturalisasi sehingga bakal memecahkan rekor Singapura pada 2004.
Bolatimes.com - Timnas Indonesia akan menjalani Piala AFF 2020. Skuat Garuda berpotensi akan diperkuat sejumlah pemain berlabel naturalisasi.
Dua nama yang sudah dipastikan turun di ajang dua tahunan itu adalah Ezra Walian dan Victor Igbonefo. Kemudian, tiga nama lain tengah diurus proses naturalisasinya.
Mereka ialah Kevin Diks, Sandy Walsh dan Jordi Amat. Adapun, ketiga nama yang disebutkan barusan ini harus melalui proses naturalisasi karena pernah membela Timnas kelompok umur negara lain.
Sandy Walsh, Kevin Diks, Jordi Amat Harus Naturalisasi
Baca Juga
Dua nama ini digadang-gadang akan mengganti paspor mereka dari Belanda menunju Indonesia. Oleh karenanya, mereka kudu ikut proses naturalisasi dulu. Pasalnya, Diks dan Walsh pernah membela Timnas Belanda kelompok umur.
Di satu sisi, Amat juga sama seperti Walsh dan Diks. Namun, dirinya malang melintang di Timnas Spanyol kelompok umur.
Mess Hilgers
Nama Hilgers mulai muncul belakangan ini akan merapat ke skuat Garuda. Nah, pemain keturunan Belanda ini berstatus sama dengan Elkan Baggott.
Hilgers belum pernah bermain untuk Timnas Belanda. Kendati usianya sudah masuk 20 tahun, ia hanya berkarier di klub.
Setelah dihitung, jika semua pemain yang disebutkan di atas mentas bareng Timnas Indonesia, skuat Merah Putih melebihi jumlah pemain naturalisasi yang digunakan Singapura saat juara Piala AFF 2004.
Singapura Bawa Tren Naturalisasi
Pada edisi Piala AFF 2004, Timnas Singapura di bawah racikan pelatih Radojko Avramovic membawa tiga pemain naturalisasi. Mereka ialah Daniel Bennett (bek, Inggris), Itimi Dickson (winger, Nigeria) dan Agu Casmir (penyerang, Nigeria).
Kehadiran nama-nama di atas mendongkrak performa Singapura. Terbukti, Timnas Singapura keluar sebagai juara Piala AFF 2004 setelah di final menang agregat 5-2 atas Timnas Indonesia.
Tren naturalisasi kemudian diikuti sejumlah negara Asia Tenggara lainnya seperti Thailand, Vietnam, Filipina hingga Indonesia. Hanya saja, sejauh ini pemain yang dibantu naturalisasinya oleh PSSI belum pernah memberikan trofi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar