BOLASPORT.COM - Liga Indonesia bakal melangsungkan laga boxing day seperti di Liga Inggris, tetapi Thom Haye meradang.

Pemandangan tak biasa tersaji di dunia sepak bola Indonesia pada masa Natal dan tahun baru pekan ini.

Kompetisi Indonesia biasanya vakum saat hari raya seperti Idul Fitri atau Natal, tetapi kali ini berbeda.

Operator I.League terpaksa memutar kompetisi pada masa Natal akibat terlalu banyak laga tunda demi kepentingan timnas Indonesia.

Pada Sabtu (27/12/2025) hingga Selasa (30/12/2025), Super League 2025/26 bakal melangsungkan pertandingan tunda pekan kedelapan.

Sebagai pengingat, laga pekan kedelapan ditunda dari jadwal aslinya pada September dalam rangka persiapan timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia gagal lolos, kini para pemain juga harus bertanding saat seharusnya menikmati momen bersama keluarga.

Pemain Persib Bandung, Thom Haye, menjadi sosok yang paling keras berbicara tentang situasi ini.

“Ya. Saya harus bilang, buat saya ini benar-benar gila, pertandingan bisa dijadwalkan pada tanggal 27 Desember 2025,” ujar Thom Haye.

“Semua orang tahu periode ini seperti apa."

“Jadi bagi kami harus bermain di periode ini, menurut saya itu benar-benar gila."

Sementara itu di Liga Inggris, terdapat satu pemain timnas Indonesia yang bakal menikmati laga boxing day versi orisinal.

Laga boxing day secara umum diartikan sebagai pertandingan yang digelar pada hari atau beberapa hari setelah natal.

Pemain timnas Indonesia yang bakal "debut" di boxing day Liga Inggris musim ini yaitu penyerang Oxford United, Ole Romeny.

Ole Romeny diprediksi bermain dalam laga Oxford United kontra Southampton di kasta kedua Liga Inggris, Jumat (26/12/2025) malam ini.

Romeny sudah bermain dua laga beruntun sebagai starter, saat Oxford masih dilatih Gary Rowett.

Gary Rowett baru saja dipecat oleh klub yang dimiliki Erick Thohir, dan kini tim ditangani pelatih sementara Craig Short.

Laga malam ini akan menjadi momen pertama Romeny menikmati laga boxing day, mengingat ia baru datang pada Januari lalu dari FC Utrecht.

Di Liga Belanda dan negara lain, tak ada agenda boxing day karena kompetisi diliburkan saat masa Natal dan tahun baru.

Dengan kata lain, Liga Indonesia memutuskan "meniru" tradisi yang hanya ada di Liga Inggris.