Jakarta, Beritasatu.com - Kobbie Mainoo dilaporkan sangat ingin meninggalkan Manchester United (Man Utd) pada Januari 2026, dengan sedikitnya 12 klub dari Inggris, Italia, Spanyol, dan Jerman siap meminjamnya. 

Keinginan itu menguat setelah legenda Man Utd, Paul Scholes, mengecam Ruben Amorim karena dianggap merusak perkembangan sang gelandang muda.

Scholes mengatakan klaim Amorim yang Mainoo menyebut adalah pemain inti sebagai “omong kosong”, terutama karena pemain 20 tahun itu hanya duduk di bangku cadangan saat Man Utd bermain imbang 1-1 dengan West Ham. Musim ini, Mainoo baru sekali tampil sebagai starter, saat Man Utd kalah pada ajang Carabao Cup dari Grimsby, dan hanya mengumpulkan 171 menit pada Premier League lewat sembilan penampilan sebagai pengganti.

Hajar Sunderland 3-0, Jarak Man City dengan Arsenal Jadi Hanya 2 Poin

Mainoo disebut putus asa ingin pergi demi membuka peluang kembali dipanggil timnas Inggris jelang Piala Dunia, setelah Man Utd menolak permintaannya bergabung dengan Napoli pada musim panas. Napoli masih berminat meminjamnya hingga akhir musim.

Scholes menilai hengkang adalah langkah terbaik. “Anak ini sedang dihancurkan. Cukup sudah,” katanya.

Amorim membela diri dan menegaskan tidak akan memainkan Mainoo hanya karena tekanan publik. Ia menilai posisi sang gelandang bersaing langsung dengan Bruno Fernandes, sedangkan Casemiro dan Manuel Ugarte menjadi opsi defensif.

Telan Kekalahan Kedua, Peluang Arsenal Sabet Juara dalam Bahaya

Kepergian Mainoo bergantung pada kemampuan Man Utd mendatangkan gelandang baru pada Januari 2026. Man Utd dikaitkan dengan Elliot Anderson, Adam Wharton, Baleba, Gallagher, Tyler Adams, dan Joao Gomes.