BOLASPORT.COM - Laju tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, di Australian Open 2025 belum terbendung setelah kemenangan yang diraih pada perempat final.

Putri Kusuma Wardani mengalahkan Chen Su Yu pada laga babak delapan besar Australian Open 2025 di Quaycentre, Sydney Olympic Park, Australia, Jumat (21/11/2025).

Meski peringkatnya rendah yaitu 75 dunia, Chen Su Yu tidak bisa diremehkan setelah menjelma menjadi kuda hitam.

Keberhasilannya lolos ke perempat final pun didapat Chen dengan mengalahkan sesama junior Tai Tzu Ying, mantan tunggal putri no 1, yaitu Chiu Pin-Chian.

Dalam dua pekan sebelumnya Chiu menjadi juara Korea Masters dan lolos ke semifinal Kumamoto Masters sebelum dikalahkan andalan Tanah Air, Gregoria Mariska Tunjung.

Penampilan kompetitif Chen Su Yu juga terlihat sejak Kumamoto Masters pekan lalu.

Meski tersingkir di babak pertama, dia mampu memaksa Juara Dunia, Akane Yamaguchi (Jepang), bermain hingga deuce dalam kedua gim pertandingan.

Pada awal pertandingan, Putri sudah dibuat terkecoh dengan lob silang yang melewati kepalanya. Untungnya, Putri masih bisa mengendalikan situasi.

Tunggal putri rank 7 dunia itu bermain aman dalam reli. Serangannya diatur dengan sabar lewat variasi. Chen Yu Su kembalikannya, sering mati sendiri.

Keunggulan telak sudah didapat Putri sejak skor 10-3 lalu 11-4 di interval. Poin-poin diborong Putri setelah jeda hingga 17-4.

Pertandingan kemudian dihentikan sesaat karena Chen Su Yu menerima perawatan pada jari tangan kanannya.

Momentum apik dijaga Putri. Sebuah netting tipis pemain jebolan PB Exist itu menghasilkan game point dengan skor telak 20-6.

Eror servis dari Chen menutup gim pertama dengan skor 21-8 untuk kemenangan wakil Indonesia.

Situasi tidak berubah pada gim kedua. Putri masih mendominasi hingga match point hampir direngkuh saat poin lawan masih satu digit.

Putri unggul telak di 19-6. Apes, setelah itu Putri sedekah poin beruntun sebanyak empat kali hingga match point baru terjadi di 20-10.

Kali ini Putri berhasil dalam sekali coba. Pukulan ke arah net yang dalam darinya tidak dapat dikembalikan Chen Su Yu.

Putri menang dengan skor 21-8, 21-10. Ini jadi kemenangan ketiganya atas pemain Taiwan sejak babak pertama Australian Open 2025.

Laga semifinal berpeluang dijalani Putri dengan calon suksesor lain dari Tai Tzu Ying yang pensiun dari bulu tangkis.

Dia akan menghadapi pemenang laga antara Lin Hsiang Ti dari Taiwan dan unggulan ketujuh, Michele Li dari Kanada.

Kesuksesan diharapkan Bagi Putri. Dia masih mengalami paceklik gelar sejak kesuksesan terakhir yang diraih pada November tahun lalu di Korea Masters.

Berhasil memenangi Australian Open 2025 tahun ini bisa menjadi pencapaian penting bagi Putri meski sebagian besar pemain top tidak bertanding.

Sebab, unggulan teratas adalah sang ratu bulu tangkis sendiri yaitu An Se-young. Putri belum pernah menang atas rival seangkatannya itu.

An Se-young sendiri masih harus melewati adangan wakil Jepang, Manami Suizu, di perempat final Australian Open 2025.

Di paruh sang ratu juga ada jagoan lain, Ratchanok Intanon (Thailand). Veteran yang habis juara di Kumamoto itu berpeluang mengadang An di semifinal.