BOLASPORT.COM - Salah satu pemain yang terlibat skandal naturalisasi illegal Timnas Malaysia, Gabriel Palmero dikabarkan diputus kontrak oleh klub.

Gabriel Palmero diputus kontrak oleh klubnya Unionistas de Salamanca yang bermain Primera Federacion (tingkat ketiga sistem sepak bola Spanyol).

Unionistas de Salamanca meminjam Gabriel Palmero dari CD Tenerife yang juga bermain di liga tersebut.

Unionistas de Salamanca mengumumkan penghentian kesepakatan peminjaman Gabriel Palmero dari CD Tenerife diumumkan pada 7 November 2025.

"Unionistas de Salamanca Football Club telah mencapai kesepakatan dengan Club Deportivo Tenerife (CD Tenerife) untuk mengakhiri masa pinjaman Gabriel Palmero.

"Perjanjian ini tidak melibatkan biaya finansial apa pun bagi klub. Kami berterima kasih atas dedikasinya selama bersama tim," demikian pernyataan klub, dilansir dari Harian Metro.

Sementara itu, CD Tenerife dikabarkan juga mengonfirmasi pemutusan kontrak bek kiri tersebut yang efektif per 7 November 2025.

Palmero adalah satu dari tujuh pemain yang dihukum FIFA karena pemalsuan dokumen agar bisa membela Timnas Malaysia.

Enam pemain lainnya ialah Rodrigo Holgado, Facundo Garces, Jon Irazabal, Joao Figueiredo, Hector Hevel, dan Imanol Machuca.

Ketujuh pemain di atas disanksi 12 bulan larangan bermain serta denda sebesar CHF2000 atau sebesar Rp41 juta.

Palmero sudah mempunyai empat caps memperkuat Timnas Malaysia.

Pemain 25 tahun itu debut saat Malaysia menahan imbang Tanjung Verde dengan skor 1-1.

Kemudian ia bermain sembilan menit saat Malaysia mengalahkan Vietnam dengan skor 4-0 di putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027.

Lalu, Palmero bermain melawan Singapura dan Palestina pada laga persahabatan pada September 2025.