• Reporter :
• Editor :
  Ahmad Imanuddin

tvOnenews.com -  Dua asisten pelatih Patrick Kluivert, yakni Denny Landzaat dan Alex Pastoor, justru berangkat lebih dulu ke Jeddah jelang persiapan Timnas Indonesia di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, ada apa?

Timnas Indonesia memasuki fase krusial jelang laga pertama babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda dijadwalkan melawan tuan rumah Arab Saudi pada Rabu (8/10/2025) waktu setempat atau Kamis (9/10/2025) dini hari WIB di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah. 

Pertandingan ini dianggap sebagai salah satu titik balik yang bisa menentukan langkah Indonesia menuju impian tampil di Piala Dunia.

Persiapan tim asuhan Patrick Kluivert pun digeber sejak awal Oktober. Sebanyak 27 pemain dipanggil untuk dua pertandingan besar melawan Arab Saudi (9 Oktober) dan Irak (12 Oktober). 

Para penggawa Garuda akan berkumpul mulai Rabu (1/10), kemudian terbang ke Arab Saudi pada Kamis (2/10). Menariknya, dua asisten pelatih Kluivert, yakni Denny Landzaat dan Alex Pastoor, justru berangkat lebih dulu ke Jeddah. 

Keputusan itu memunculkan spekulasi, meski hingga kini belum ada keterangan resmi mengenai alasan keberangkatan lebih cepat tersebut.

Asisten Pelatih Terbang Lebih Dulu

Keberangkatan dini Denny Landzaat dan Alex Pastoor diketahui lewat unggahan Instagram Story keduanya. Mereka terlihat sudah berada di Arab Saudi satu hari lebih awal dibanding rombongan utama Timnas Indonesia.

Belum ada informasi pasti mengenai agenda mereka, namun langkah ini diyakini bagian dari strategi persiapan lebih matang menghadapi kekuatan Elang Hijau.

Timnas Indonesia membagi keberangkatan pemain dalam dua gelombang. Para pemain yang berkarier di BRI Liga 1 dijadwalkan bertolak pada Kamis (2/10), sementara pemain yang merumput di luar negeri baru bergabung pada Senin (6/10). 

Dengan demikian, skuad Garuda akan benar-benar lengkap hanya beberapa hari sebelum duel panas kontra Arab Saudi.

Arab Saudi Latihan Tertutup

Sementara itu, kubu lawan juga tidak tinggal diam. Timnas Arab Saudi resmi mengumumkan daftar 27 pemain untuk laga babak keempat melawan Indonesia dan Irak pada Senin (29/9). 

Sehari setelahnya, media Ar Riyadiyah (30/9) melaporkan bahwa skuad asuhan Herve Renard akan langsung menggelar latihan perdana di stadion latihan King Abdullah Sports City, Jeddah, Rabu malam pukul 19.00 waktu setempat.

Namun, Renard mengambil langkah mengejutkan dengan menutup sesi latihan tersebut untuk media. 

“Tim sepak bola Saudi telah menjadwalkan latihan di stadion latihan King Abdullah Sports City pukul 19.00 pada hari Rabu sebagai bagian dari persiapan untuk pertandingan play-off kualifikasi Piala Dunia 2026. Sumber yang sama menjelaskan bahwa media tidak akan diizinkan menghadiri sesi latihan, dan hanya beberapa hari menjelang pertandingan akan diizinkan untuk meliput,” tulis Ar Riyadiyah.

Kabar baik datang bagi tuan rumah setelah sempat muncul kekhawatiran mengenai kondisi kapten mereka, Salem Al-Dawsari. Penyerang sayap Al Hilal itu sebelumnya dikabarkan mengalami cedera, namun sumber internal tim menegaskan situasinya tidak serius. 

“Cedera Salem tidak sedikit dan dia akan siap bertandingan, insya Allah,” ungkap sumber timnas Arab Saudi dikutip Ar Riyadiyah.

Tim medis Arab Saudi juga telah menerima laporan resmi dari Al Hilal yang memastikan kondisi sang kapten aman. Hanya kiper Hamed Al Shanqiti serta gelandang Saad Al Nasser yang dipastikan absen karena cedera. 

Hal ini tentu menjadi keuntungan besar bagi Arab Saudi, mengingat Al-Dawsari adalah motor serangan utama dengan kontribusi gol dan assist yang tinggi di klub maupun tim nasional.

Dengan kedua tim yang sama-sama mempersiapkan diri secara intensif, laga di Jeddah dipastikan berlangsung ketat. 

Indonesia membawa motivasi tinggi setelah sukses menahan imbang Arab Saudi 1-1 di pertemuan sebelumnya di King Abdullah Sports City (2024), bahkan menang 2-0 di Jakarta. Namun, Arab Saudi kali ini datang dengan kekuatan penuh dan strategi yang diracik dalam latihan tertutup.

Hanya juara grup yang otomatis lolos ke Piala Dunia 2026, sementara peringkat kedua harus menjalani putaran kelima. Situasi ini membuat setiap poin sangat berarti. 

Pertanyaan besarnya: apakah skuad Garuda mampu kembali membuat kejutan di kandang Elang Hijau, atau justru langkah mereka terhenti oleh rapatnya pertahanan dan tajamnya serangan Arab Saudi? (udn)