Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home AFC Featured FIFA Media Malaysia Sepak Bola Sepak Bola Indonesia Timnas Indonesia Timnas Indonesia U-23

    Media Malaysia Desak FIFA dan AFC Hukum Berat Timnas Indonesia U-23 usai Fans Garuda Bentangkan Bendera Negeri Jiran Terbalik - tvonenews

    3 min read

     Sepak bola Indonesia, 

    Media Malaysia Desak FIFA dan AFC Hukum Berat Timnas Indonesia U-23 usai Fans Garuda Bentangkan Bendera Negeri Jiran Terbalik

    Media Malaysia menuntut FIFA hukum Timnas Indonesia U-23 usai fans Garuda bentangkan bendera Malaysia atau Jalur Gemilang dalam posisi terbalik.

    Jakarta, tvOnenews.com - Media Malaysia menuntut FIFA hukum Timnas Indonesia U-23 usai fans Garuda bentangkan bendera Malaysia atau Jalur Gemilang dalam posisi terbalik.

    Laga panas antara Timnas Indonesia U-23 melawan Malaysia U-23 pada babak penyisihan Grup Piala AFF U-23 2025 memunculkan polemik baru.

    Harapan skuad muda Harimau Malaya asuhan Nafuzi Zain untuk mengamankan tiket ke semifinal pupus setelah ditahan imbang 0-0 oleh Garuda Muda.

    Duel panas dan penuh gengsi tersebut berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (21/7/2025) malam WIB.

    Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia
    Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia
    Sumber :
    • tvonenews.com - Taufik Hidayat

    Bermain di tengah tekanan ribuan pendukung fanatik Indonesia, tim Malaysia gagal mencetak gol meski sempat mendapat sejumlah peluang emas.

    Namun, jalannya pertandingan yang berlangsung sengit justru tercoreng akibat insiden kontroversial dari tribune penonton. 

    Dalam laporan yang beredar di grup Sabah Arena Bulletin, sejumlah suporter Indonesia tertangkap kamera mengibarkan bendera Malaysia dalam posisi terbalik. 

    Aksi ini memicu kemarahan, tidak hanya dari fans Malaysia tetapi juga memicu reaksi keras publik Indonesia.

    Bendera Malaysia di Balik
    Bendera Malaysia di Balik
    Sumber :
    • Majoriti/Gambar/Facebook Orang Awam

    Tindakan tersebut disebut tidak hanya menodai semangat sportivitas tetapi juga jelas melanggar Pasal 16(2)(d) Kode Disiplin FIFA.

    Ditegaskan pula bahwa, asosiasi akan bertanggung jawab atas penggunaan bendera atau simbol yang bersifat provokatif atau menghina, yang dilakukan oleh pendukungnya.

    "Menyusul insiden tersebut, Persatuan Sepak Bola Malaysia (FAM) disarankan untuk mengambil tindakan segera termasuk mengumpulkan bukti foto, video dan pernyataan saksi untuk dikirimkan secara resmi ke FIFA atau Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) tergantung pada status turnamen yang diselenggarakan," tulis Majoriti.

    "Tindak lanjut ini penting untuk menuntut dilakukannya investigasi dan tindakan disiplin terhadap Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang diduga gagal mengendalikan perilaku suporter tim tuan rumah," lanjutnya.

    Menurut media tersebut, sejumlah potensi sanksi yang bisa dijatuhkan kepada PSSI antara lain berupa denda dalam jumlah besar, larangan membawa suporter ke stadion, menggelar pertandingan tanpa penonton, pencabutan hak menjadi tuan rumah, hingga teguran resmi dari badan sepak bola internasional.

    Seperti diketahui, rivalitas antara Indonesia dan Malaysia di lapangan hijau kerap diwarnai ketegangan yang meluas ke luar lapangan. Tak jarang pula insiden antarsuporter membuat hubungan antarnegara memanas.

    Tindakan tegas terhadap insiden semacam ini diperlukan agar tidak terulang di masa mendatang dan menjaga keselamatan semua pihak, baik pemain, ofisial, maupun penonton yang tak bersalah.

    Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke babak semifinal Piala AFF U-23 2025, dan akan menghadapi Thailand. (fan)

    Komentar
    Additional JS