Skip to main content
728

Wasit di Brasil Ditangkap Polisi Lagi Pimpin Pertandingan, Usai Keluarkan Kartu Kuning Diborgol - Halaman all - Tribun-medan

 Sepak bola Internasional,

Wasit di Brasil Ditangkap Polisi Lagi Pimpin Pertandingan, Usai Keluarkan Kartu Kuning Diborgol - Halaman all - Tribun-medan

TRIBUN-MEDAN.com - Peristiwa mengejutkan terjadi di Brasil akhir pekan lalu ketika wasit yang sedang memimpin pertandingan sepak bola ditangkap sekelompok polisi di lapangan.

Para pemain dan penonton seolah tak percaya menyaksikan pemandangan surealis (seperti mimpi dan sulit dipahami) di tengah sebuah pertandingan.

Sejumlah polisi yang mengenakan rompi antipeluru bisa dengan seenaknya menyerbu lapangan ketika pertandingan berlangsung, lalu menangkap wasit.

Aparat keamanan itu tak mau menunggu sampai pertandingan berakhir.

Baca juga: BIG MATCH Piala Dunia Klub 2025 Malam Ini, Juventus dan Man City Saling Bunuh Hindari Real Madrid

Para penggemar dan pemain hampir tidak percaya dengan kejadian sangat luar biasa itu.

Mereka hanya bisa melongo menyaksikan wasit dengan tangan diborgol dilarikan oleh sekelompok polisi.

Berdasarkan rekaman video yang kurang nyata, kejadian itu dimulai setelah wasit Ederson Carlos da Silva mengacungkan kartu kuning kepada pemain yang melakukan tekel gegabah dalam pertandingan liga amatir Brasil.

Para suporter bertariak-teriak sambil menabuh genderang.

Baca juga: Vietnam Ubah Aturan Naturalisasi, Syarat Pemain Asing Dapat Paspor Jadi Lebih Mudah

Beberapa saat kemudian, sekelompok polisi yang mengenakan pakaian pelindung menyelinap di belakang punggung wasitdan dengan cepat menangkapnya.

Para pemain bergegas menyingkir saat Da Silva digiring keluar lapangan oleh pihak berwenang.

Ternyata, wasit berusia 38 tahun itu dituduh menjadi bagian dari jaringan perdagangan narkoba.

Glaucus Silva, kepala polisi sipil Sao Paulo di Gauruja, tempat pertandingan itu dimainkan, mengatakan bahwa aktivitas media sosial Ederson Carlos da Silva memungkinkan polisi melacaknya.

Kepada media berita Brasil G1, polisi itu menegaskan, "Dia adalah orang yang memiliki kehidupan sosial yang sangat aktif, jadi dia adalah seseorang yang sudah ada dalam radar."

Perangkat pertandingan di Brasil ternyata tak hanya mudah terjerat mafia pengaturan skor, tetapi juga narkoba.

Baca juga: RB Salzburg Vs Real Madrid Live Streaming Jam 08.00 WIB, Alonso Tak Mau Cuma Amankan Puncak Klasemen

Investigasi terhadap jaringan perdagangan narkoba ditingkatkan oleh pihak berwenang pada November tahun lalu setelah sebuah truk yang mengangkut 450 kg kokain disita di kota Sao Paulo, Brasil.

Pengemudi truk dan penumpangnya ditangkap di tempat kejadian.

Menurut Kepala Kantor Polisi Reserse Narkoba Eduardo Camargo, pihaknya kemudian menetapkan bahwa Ederson Carlos da Silva dicurigai sebagai kepala logistik jaringan perdagangan narkoba.

"Dia menggunakan beberapa rumah yang disewa oleh organisasi kriminal untuk menyimpan obat terlarang ini, yang kemudian didistribusikan," tambahnya.

Pihaknya mengakui tidak tahu bahwa da Silva juga bekerja sebagai wasit.

"Berdasarkan catatannya dan semua yang dapat kami kumpulkan, dia bekerja sebagai mandor di sebuah perusahaan."

"Kami tidak memiliki informasi bahwa dia menjadi wasit dalam pertandingan sepak bola," ujar Eduardo Camargo.

Polisi masih memburu enam tersangka lainnya.

(tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di SuperBall.id

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Posting Komentar

0 Komentar

728