Sepak Bola Indonesia,Liga Indonesia
Kabar Buruk Sepak Bola Indonesia: Nihil Pelatih Lokal di Liga 1, Tiada Asisten Lokal di Kabinet Patrick Kluivert - Semua Halaman - Bolasport


BOLASPORT.COM - Tak ada pelatih lokal di Liga 1 dan tak ada asisten lokal di jajaran staf Patrick Kluivert, realita miris sepak bola Indonesia.
PSSI membawa timnas Indonesia melaju jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2026, tetapi punya pekerjaan rumah di sepak bola negeri ini.
Di Liga 1 2025/26, tak ada pelatih lokal yang saat ini memimpin klub kasta tertinggi.
Pada akhir musim 2024/25, hanya ada tiga nama domestik yang masih bekerja, dua di antaranya hanya berstatus caretaker.
Dua caretaker lokal tersebut yaitu Muhammad Ridwan (PSIS) yang sudah terdegradasi, dan Ricky Nelson (Persija) yang kini kembali menjadi asisten.
Satu-satunya pelatih kepala permanen dalam negeri, Imran Nahumarury, baru saja kehilangan pekerjaannya.
Imran divonis melakukan pelanggaran berat oleh manajemen Malut United, klub yang dibawanya finis di tiga besar Liga 1 2024/25.
Klub berjuluk Laskar Kie Raha menjanjikan akan menunjuk pelatih lokal sebagai pengganti, tetapi tak ada nama menarik.
Pelatih lokal yang sebelumnya beredar di Liga 1, seperti Rahmad Darmawan, Aji Santoso, atau Widodo C Putro, terlempar dari persaingan.
Rahmad Darmawan mengundurkan diri dari Barito Putera dalam kondisi tim di papan bawah, dan dua nama terakhir telah turun kasta ke Liga 2.
Dalam kondisi krisis pelatih lokal di kompetisi domestik, tak mengejutkan apabila Patrick Kluivert enggan memasukkan satu menjadi pembantunya.
Patrick Kluivert merupakan pelatih asal Belanda yang memimpin timnas Indonesia sejak Januari 2025, tanpa adanya asisten lokal.
Padahal, tradisi asisten lokal sudah dimulai sejak era pelatih asing Peter Withe, Ivan Kolev, Alfred Riedl, Luis Milla, Simon McMenemy, hingga Shin Tae-yong.
Kluivert hanya menginterviu sejumlah kandidat pembantu, tetapi tak sampai tahap mempekerjakan.
Saat ditanya peluang menunjuk asisten lokal, Kluivert menegaskan sudah puas dengan jajaran stafnya.
Jajaran staf Kluivert seluruhnya dari Belanda: Alex Pastoor, Denny Landzaat, Gerald Vanenburg, Quentin Jacoba, Sjoerd Woudenberg.
Satu-satunya nama lokal hanya Sofie Imam Faizal, asisten pelatih fisik yang merupakan asisten untuk pelatih fisik utama Jacoba.
"Saya senang dengan staf pelatih yang saya miliki saat ini."
"Jadi saya tidak akan menambahkan orang lagi di staf saya," kata Patrick Kluivert pekan lalu.
Kewajiban memakai pelatih lokal di Liga 2 tak berdampak positif, terlihat dari ogahnya klub Liga 1 memakai jasa pelatih lokal.
0 Komentar