Bulu Tangkis Indonesia
Hasil Indonesia Open 2025 - Ledakan 13 Poin Beruntun Jonatan Christie Jadi Sia-sia usai Terbantai di Gim Ketiga, 1 Unggulan Indonesia Merana - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, meraih hasil menyedihkan pada babak kedua Indonesia Open 2025.
Laga 16 besar Indonesia Open 2025 pada hari ini, Kamis (5/6/2025) dijalani Jonatan dengan berjumpa wakil Hong Kong Lee Cheuk Yiu sebagai lawan.
Tampil di Istora Senayan, Jakarta, Jonatan kalah melaui rubber game dengan skor akhir 21-12, 12-21, 10-21 dalam tempo 58 menit.
Dengan hasil ini, Jonatan tidak bisa melaju ke babak perempat final turnamen BWF Super 1000 tersebut.
Jonatan meraih angka lebih dulu pada awal gim pertama setelah pengembalian Lee membentur net.
Pemain peringkat ke-21 dunia tersebut sempat berbalik unggul atas Jonatan setelah pukulan kerasnya tak bisa dibendung.
Tak berselang lama, Jonatan melancarkan balasan untuk membuat Lee mati langkah sehingga skor kembali imbang.
Tiga kali berbagi angka, Lee mulai membuat jarak dengan keunggulan dua poin setelah pengembalian Jonatan membentur net.
Kehilangan empat angka beruntun, unggulan kelima tersebut mulai melancarkan perlawanan kepada Lee walau langkahnya tidak mulus.
Sebuah pukulan tajam Lee berhasil menutup perlawanan Jonatan pada interval pertama dengan skor 11-8.
Selepas jeda, pemain jebolan PB Tangkas tersebut masih susah untuk keluar dari tekanan Lee yang bermain solid.
Berjalan dalam tempo yang lambat, upaya Jonatan kian nyata setelah dia mampu memangkas jarak dengan Lee melalui raihan tiga angka beruntun.
Defend yang semakin solid membuat Jonatan mengambil alih keunggulan usai merebut delapan angka secara beruntun.
Jonatan benar-benar tak terbendung, dia langsung melejit meninggalkan Lee dan merebut gim pertama usai mendapatkan total 13 poin beruntun.
Gim kedua berjalan, Jonatan menunjukkan permainan yang solid dengan merebut dua angka secara beruntun menyusul kesalahan dari lawan.
Tak berselang lama, Lee mampu menyamakan skor usai pengembalian Jonatan masih membentur net.
Tensi pertandingan berjalan panas meski tempo permainan cukup lambat, di mana Jonatan dan Lee berbagi angka dua kali.
Momentum keunggulan didapatkan pemain berusia 28 tahun itu setelah Lee masih melakukan kesalahan dalam pengembalian.
Peluang yang sudah didapatkan Jonatan lenyatp seiring dengan kesalahan-kesalahan sendiri yang dibuat sebelum menutup interval dengan tertinggal 8-11.
Selepas jeda, Jonatan kian kesulitan untuk keluar dari tekanan yang dilancarkan oleh Lee yang mampu menghasilkan lima poin beruntun.
Tanpa perlawanan yang signifikan, Jonatan menutup gim kedua dengan kekalahan 12-21 dari Lee.
Gim ketiga berjalan, awal yang bagus ditunjukkan Jonatan dengan merebut satu angka terlebih dulu.
Lee benar-benar tampil berbeda dengan permainannya di mana dia berhasil membuat Jonatan tidak berkutik.
Enam poin didapatkan Lee sebelum akhirnya merebut interval ketiga dengan unggul 11-4 atas Jonatan.
Selepas jeda, Jonatan masih kesulitan untuk keluar dari tekanan yang ada.
Rentetan kesalahan sendiri serta defend yang kurang apik membuat Jonatan kembali kehilangan empat poin beruntun.
Tanpa kesulitan, Lee menyudahi perlawanan Jonatan pada gim ketiga dengan skor 21-10.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar