Sepak bola Indonesia,
Simon Tahamata Bisa Bawa Adrian Wibowo Bela Timnas Indonesia, Legenda Ajax Jadi Pimpinan Scouting Skuad Garuda yang Bikin 3 Zona - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Simon Tahamata diharapkan merangkul seluruh talenta yang bisa membela timnas Indonesia, termasuk diaspora semacam Adrian Wibowo yang berasal dari Amerika Serikat.
Penunjukkan Simon Tahamata sebagai head of talent scouting timnas Indonesia diharapkan mampu merangkul seluruh talenta-talenta yang bisa membela skuad Garuda.
Hal ini dijelaskan oleh Ketum PSSI, Erick Thohir saat menjawab tugas Simon Tahamata di depan wartawan pasca-drawing ASEAN Cup U-23 2025, Jumat (30/5/2025).
Prioritas Utama Simon Tahamata saat ini adalah bertemu dengan pelatih-pelatih timnas U-17, U-20, U-23 dan senior mengenai talent pool yang dipunyai timnas.
"Ya itulah yang kita angkat sebagai pimpinan scouting tim Indonesia," kata Erick Thohir.

"Saya sudah ketemu dengan om Simon, prioritas pertama yang harus om Simon lakukan, bicara dengan pelatih senior, pelatih U-23, pelatih U-20 dan U-17."
"Untuk memapping siapa talent pool, regenerasi kita, kita gamau nanti dikotomi, pemain U-17 belum cukup umur buat tim senior.
"Yamal saja bisa main, karena apa, sekarang dengan teknologi, kesehatan, fisik, sekarang sudah berubah, tinggal yang membedakan, skill, dan mindset, pikiran," tambahnya.
Simon Tahamata juga dikatakan akan membagi 3 zona talent pool untuk timnas Indonesia seperti halnya Waktu Indonesia yang dibagi jadi 3 bagian, WIB, WITA dan WITA.
"Nah ini yang Simon sedang lakukan, dia meta-in dulu," kata Erick.
"Yang kedua, kalau sekarang roadmap talenta timnas Indonesia sudah terbentuk, baru saya minta membuat tiga zona.
"Indonesia timur, tengah dan barat, masing-masig wilaayah ada tim scouting, yang harus setiap bulan memberi laporan kepada om Simon."

"Bahkan om Simon datang sendiri, nah ini yang dilaporkan ke PSSI," tambahnya.
Tugas selanjutnya buat Simon Tahamata ada memonitor talenta yang diaspora yang ada di luar negeri.
Erick Thohir menyinggung nama Adrian Wibowo yang saat ini membela Los Angeles FC di MLS.
"Termasuk nanti stage berikutnya, memapping diaspora kita, yang ada di misalnya Belanda, Eropa atau di Amerika," ujarnya.
"Karena sekarang sudah ada pemain sepak bola kita dari Amerika.
"Di timnas putri ada dua, Sydney Hooper umur 18 tahun sekarang ada Katarina Stalin umur 16 tahun."
"Saya tidak tahu Adrian Wibowo yang main di LAFC ingin main di merah putih, saya tidak tahu, namanya kan Wibowo."

"Kita lihat apakah mau, nah jadi kita nanti coba tim scouting yang prima, dan saya kembali sudah bilang ke om Simon tidak ada pemain titipan," imbuhnya.
Adrian Wibowo sendiri dalam wawancara terkini menyatakan bangga memiliki garis keturunan campuran, Indonesia-Amerika Serikat.
"Saya pikir kesempatan ini adalah sangat bagus," ujar Adrian.
"Itu menunjukkan warisan kami."
"Bagi saya menjadi pemain Indonesia-Amerika pertama yang bermain di MLS sangat menginspirasi untuk pemain lain."
"Dan saya mengajak semua orang yang punya darah keturunan untuk terus mengejar mimpi mereka," tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar