Sepak bola Indonesia, Liga Indonesia
Klaim Wasit dan Infrastruktur Siap, PT LIB Pastikan Liga 2 Musim Depan Resmi Pakai VAR - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, memastikan Liga 1 musim depan 2025/2026 bakal resmi pakai Video Assistant Referee (VAR) sepenuhnya.
Liga 2 musim ini memang belum menerapkan VAR secara penuh dan pertandingan pun menimbulkan banyak kontroversi.
Situasi ini membuat PSSI dan PT Liga Indonesia Baru sebagai operator kompetisi pun menargetkan VAR bisa digunakan di Liga 2 musim depan.
Pasalnya, Liga 1 musim 2024/2025 ini telah menggunakan VAR secara penuh.
Baca Juga: Usai Pesta Rayakan Juara Liga 1, Bojan Hodak Liburkan Latihan Persib
Saat ditanya terkait kepastian penggunaan VAR untuk kompetisi Liga 2 2025/2026.
Ferry Paulus pun memastikan teknologi VAR bakal diterapkan secara full musim depan di Liga 2.
“Pakai VAR full. Konfirmasi,” ujar Ferry Paulus kepada awak media termasuk BolaSport.com di Kantor PT LIB, Jakarta, Rabu (7/5/2025).
Sebenarnya Liga 2 musim ini diketahui tidak menerapkan VAR secara penuh.
Pasalnya, penggunaan VAR ini baru dipakai saat perebutan tempat ketiga.
Saat itu, tim yang tengah memperebutkan tempat ketiga ada Persijap Jepara dan PSPS, serta laga final PSIM Yogyakarta menghadapi Bhayangkara FC.
Untuk itu, penerapan VAR tidak sepenuhnya seperti di Liga 1 yang dari awal pertandingan hingga akhir musim akan tetap dipakai.
Namun, Ferry Paulus memastikan ini bakal berbeda buat musim depan, karena akan dipakai sepenuhnya.
Baca Juga: Sikap PT LIB Usai 2 Pemain Timnas Indonesia Kena Serangan Rasis Setelah Laga Malut United Vs Persib
Dalam kesempatan ini, mantan Direktur Olahraga Persija Jakarta tersebut mengklaim bahwa untuk wasit dan infrastruktur sudah siap.
Menurutnya, soal wasit saat ini sudah memasuki proses seleksi oleh Komite Wasit.
Oleh karena itu, mereka telah melewati pendidikan dan lain sebagainya.
Dengan proses yang dilakukan Komite Wasit PSSI ini membuat LIB percaya sang pengadil bakal siap saat Liga 2 dimulai meski nantinya memakai VAR.
“Ya, ini sudah wasitnya sudah dilakukan oleh komite wasit dalam proses seleksi, kemudian pengayaan, pendidikan, dan sebagainya,” kata Ferry Paulus.
Bahkan ia memastikan saat ini VAR sudah dalam perjalanan, dan sudah ada simulator untuk latihan juga.
“Kemudian VAR-nya sendiri juga sudah on the way. Bahkan simulator untuk latihan dan sebagainya sudah datang. Ya, berbeda dengan yang Hawk-Eye,” jelasnya.
Selain itu, PT LIB pun klaim bahwa infrastruktur Liga 2 sebagai besar dinilai sudah memenuhi syarat.
Baca Juga: Yoshimi Ogawa Pastikan PSSI Masih Libatkan Wasit Asing untuk 4 Laga Sisa Liga 1
Padahal dalam pengumuman lisensi klub Liga 2 yang lolos lisensi profesional klub baru empat tim dari 22 klub yang mengikuti prosedur.
Pasalnya, dari 26 tim yang ada di Liga 2 2024/2025, terdapat empat tim yang tak ikut dan mereka yang degradasi.
Empat klub tersebut yakni Deltras Sidoarjo, Bhayangkara FC, Persijap Jepara, dan PSIM Yogyakarta dipastikan lolos.
Sementara itu, sisanya belum belum memenuhi aspek yang menjadi nilai utama yakni administrasi, personel, legal, infrastruktur, dan finansial.
Namun, Ferry Paulus mengklaim bahwa untuk infrastruktur yang bakal digunakan Liga 2 sudah ada beberapa yang bersyarat menurutnya.
Ferry Paulus menilai bahwa tim yang belum punya stadion hanya disebutkan ada tiga.
Baca Juga: PT LIB Majukan Laga Terakhir Persib Lawan Persis, Ini Alasannya
Sedangkan untuk Liga 2 yang mana wasit, tim, hingga insfrastrukturnya dinilai siap untuk menerapkan VAR musim depan.
Oleh karena itu, LIB memastikan penggunaan VAR bakal resmi diterapkan musim depan.
“Kemudian klubnya sendiri juga, kalau ngelihat dari infrastruktur, ya, sebagian besar udah sangat bersyarat,” ungkap Ferry.
“Hanya tinggal tiga klub aja yang masih, ini masih hangat lah.”
“Yang belum punya betul-betul stadion itu cuma tiga klub yang di Liga 2,” tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar