Hasil Singapore Open 2025 - Anak Didik Herry IP Kena Getahnya, Goh/Izzuddin Menggila sebagai Ganda Putra Nomor 1 Dunia - Semua Halaman - Bolasport
Bulu Tangkis ,
Hasil Singapore Open 2025 - Anak Didik Herry IP Kena Getahnya, Goh/Izzuddin Menggila sebagai Ganda Putra Nomor 1 Dunia - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Anak didik Herry IP, Junaidi Arif/Roy King Yap, harus mengakhiri perjuangannya pada Singapore Open 2025 di tangan rekan sendiri.
Derbi Malaysia tersaji pada nomor ganda putra Singapore Open 2025, Kamis (29/5/2025) melibatkan Arif/Yap, anak didik Herry Iman Pierngadi alias Herry IP.
Pada laga kedua atau 16 besar turnamen BWF Super 750 tersebut, Arif/Yap harus menghadapi Goh Sze Fei/Nur Izzuddin yang menduduki peringkat 1 dunia.
Tampil di Singapore Indoor Stadium, Arif/Yap kalah dua gim langsung dari unggulan kedua tersebut 13-21, 11-21.
Langkah Arif/Yap cukup menjanjikan pada awal gim pertama di mana mereka mampu unggul lebih dulu atas Goh/Izzuddin.
Anak didik pelatih asal Indonesia Herry IP tersebut sempat memiliki keunggulan dua poin usai memanfaatkan kesalahan Goh/Izzuddin dalam bertahan.
Tak butuh waktu lama, unggulan kedua turnamen BWF Super 750 ini langsung mengambil alih dominasi laga dari tangan Arif/Yap.
Tiga poin beruntun berhasil didapatkan Goh/Izzuddin untuk meninggalkan Arif/Yap yang masih kewalahan dalam mencari ritme permainan.
Interval pertama pun menjadi milik Goh/Izzuddin di mana mereka unggul 11-8 atas Arif/Yap.
Tertinggal dari Goh/Izzuddin, perlawanan langsung ditunjukkan ganda putra peringkat ke-23 dunia tersebut dengan meraih dua poin beruntun.
Kesempatan emas tersebut kembali terlepas dari genggaman Arif/Yap, gempuran ganda putra peringkat pertama dunia itu kian sulit dibendung.3.
Empat poin beruntun didapatkan Goh/Izzuddin untuk membuat mereka kian berada di atas angin saat laga memasuki poin krusial.
Tanpa kesulitan berarti, Goh/Izzuddin merebut gim pertama dengan unggul 21-13 atas Arif/Yap.
Walau membuka angka lebih dulu pada gim kedua, Arif/Yap kesulitan dalam mengimbangi permainan Goh/Izzuddin yang semakin solid.
Ganda putra peringkat pertama dunia tersebut menggila dengan mendapatkan tiga poin secara beruntun untuk berjarak dengan Arif/Yap.
Perlawanan sempat ditunjukkan oleh Arif/Yap di mana mereka kembali mampu membuat tensi laga memanas dengan menyamakan skor.
Setelah momen tersebut, Arif/Yap sulit keluar dari tekanan Goh/Izzuddin yang melancarkan gempuran mematikan.
Interval kedua ditutup dengan dominasi Goh/Izzuddin atas Arif/Yap dengan skor cukup mencolok 11-4.
Selepas jeda, dua poin beruntun menjadi awal yang baik bagi Arif/Yap untuk memperkecil ketertinggalan mereka.
Tak butuh waktu yang lama, Goh/Izzuddin kembali bangkit dan mulai meninggalkan Arif/Yap lagi dengan selisih yang cukup jauh.
Gap tujuh poin sempat tercipta tatkala Goh/Izzudin berhasil memanfaatkan kesalahan-kesalahan sendiri yang dibuat oleh Arif/Yap.
Perlawanan sempat ditunjukkan oleh Arif/Yap tetapi hal tersebut tak cukup membantu mereka untuk lepas dari hasil buruk.