Para pemain

menunjukkan kesiapan fisik yang mumpuni. Beberapa momen latihan dan di luar lapangan memperlihatkan postur tubuh atletis dan kekar para penggawa Garuda Muda, hasil dari program latihan intensif yang mereka jalani.

Foto-foto yang beredar luas di media sosial memperlihatkan para pemain dengan otot-otot yang terbentuk, menandakan dedikasi mereka dalam menjaga kondisi fisik. Latihan beban, conditioning, dan disiplin dalam menjaga pola makan menjadi kunci utama dalam membangun kekuatan dan daya tahan yang dibutuhkan untuk bersaing di level tinggi.

Penampilan fisik prima ini tentu menjadi modal penting bagi Timnas Indonesia U-17 dalam menghadapi lawan-lawan tangguh. Kekuatan dan kebugaran yang terjaga memungkinkan mereka untuk tampil maksimal sepanjang pertandingan, baik dalam menyerang maupun bertahan.

Kondisi fisik yang prima memberikan fondasi yang kokoh bagi para pemain untuk mengembangkan kemampuan teknis dan taktis mereka. Dengan tubuh yang kuat dan bugar, mereka lebih mampu menjalankan instruksi pelatih, berduel dengan lawan, dan menjaga intensitas permainan sepanjang laga.

Kondisi fisik yang prima ini berbanding lurus dengan performa gemilang Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17. Skuad besutan Nova Arianto ini tidak hanya sukses membuat kejutan dengan mengalahkan raksasa Asia, seperti Korea Selatan saja.

Tapi Timnas Indonesia U-17 juga mampu lolos ke perempat final Piala Asia U-17 sekaligus mengamankan tiket Piala Dunia U-17 2025. Hasil positif ini diraih usai mengalahkan Yaman dengan skor 4-1.

(yov)

Iklan - Scroll untuk melanjutkan

Iklan - Scroll untuk melanjutkan