Sepak bola Indonesia
Kekalahan dari Timnas Indonesia di Piala Asia U-17 Jadi 'Aib' Nasional bagi Korea Selatan? Media Lokal Bilang Kalau Situasinya.
Tak lama setelah tumbang dari Timnas Indonesia, publik Korea Selatan sempat dilanda kekacauan karena ini belum pernah terjadi sepanjang sejarah Piala Asia U-17.
tvOnenews.com - Publik Korea Selatan disebut menanggung malu lantaran kekalahan menyakitkan dari Timnas Indonesia dalam laga pembuka grup C Piala Asia U-17.
Hal ini terjadi karena sebelumnya Korea Selatan tidak terkalahkan dalam tiga pertemuan terakhir ketika berhadapan dengan Timnas Indonesia U-17.
Sejarah tercipta di babak penyisihan grup Piala Asia U-17. Kali ini, Timnas Indonesia memecahkan rekor raih kemenangan atas tim kuat Korea Selatan.
Di atas kertas, pasukan Nova Arianto sebenarnya sama sekali tidak diunggulkan ketika dihadapkan oleh Korea Selatan yang notabene tim favorit.
Namun, kerja keras para pemain Timnas Indonesia U-17 akhirnya memaksa Korea Selatan untuk menatap laga berikutnya dengan bekal tanpa poin.
Garuda Muda menang tipis 1-0 dari Korea Selatan. Gol tunggal Evandra Florasta melalui bola rebound tepisan penalti di menit akhir mengunci keunggulan Timnas Indonesia.
Hasil ini mengantarkan Timnas Indonesia ke posisi kedua klasemen grup C Piala Asia U-17. Di nomor satu ada Yaman yang di laga semalam tundukkan Afganistan.
Di sisi lain, kekalahan Korea Selatan di tangan Timnas Indonesia menimbulkan kegeraman tersendiri dari kalangan suporter maupun warga negara Asia Timur tersebut.
Awalnya, media lokal Yonhap News melaporkan bahwa sejumlah serangan yang dilancarkan oleh Korea Selatan ke gawang Timnas Indonesia kurang efektif.
“Korea melepaskan 21 tembakan, namun hanya tiga yang tepat sasaran, dan tidak ada satupun yang menghasilkan gol,” rilis Yonhap.
Bukan cuma itu, publik Korea Selatan dikatakan malu lantaran kekalahan tersebut merupakan kali pertama atas Timnas Indonesia di level U-17.
“Ini adalah pertama kalinya negara kita kalah dari Indonesia dalam pertandingan tim nasional putra Piala Asia U-17,“ tegasnya.
“Dalam tiga pertemuan sebelumnya, Korea Selatan meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang (dari Timnas Indonesia),” lanjut Yonhap News.
Selain pecah rekor, media setempat juga khawatir akan nasib Korea Selatan menuju Piala Dunia U-17 yang bisa kandas jika terus meraih hasil minor.
Sekedar informasi, dua tim teratas dari empat grup di Piala Asia U-17 akan lolos langsung otomatis ke putaran final Piala Dunia U-17 2025 Qatar.
Wajar jika publik setempat risau. Ini karena posisi Korea Selatan setelah kalah atas Timnas Indonesia hanya menempati urutan ketiga dari empat kontestan.
“Negara kita sekarang hanya menempati posisi ketiga grup setelah Yaman berhasil mengalahkan Afganistan 2-0,“ tutupnya.
Sebelum dikalahkan Timnas Indonesia, Korea Selatan bertekad untuk kembali juara Piala Asia U-17 setelah puasa trofi sejak 2002 atau 23 tahun silam.
(han)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar