Sepak bola Indonesia, Liga Indonesia
Kapten Tim Bungkam, Rizky Ridho Minta Gubernur Pramono Tanya Manajemen soal Isu Tunggakan Gaji Persija - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Rizky Ridho memilih bungkam saat ditanya gubernur Pramono Anung mengenai isu penunggakan gaji di skuad Persija Jakarta.
Rizky Ridho merupakan kapten Persija Jakarta yang terkenal vokal di lapangan.
Namun di hadapan Pramono Anung, Gubernur Daerah Khusus Jakarta, bek timnas Indonesia itu tak bisa berbicara.
Gubernur Pramono menyambut skuad Macan Kemayoran pada Kamis (10/4/2025) dalam rangka silaturahim klub dengan pemerintah.
Orang nomor satu Jakarta itu rupanya turut mendengar isu tunggakan gaji yang sudah berlangsung berbulan-bulan.
Pramono pada mulanya menanyai hal tersebut kepada dua pemain, Muhammad Ferarri dan Witan Sulaeman.
Meski begitu Ferarri dan Witan tak bisa menjawab, walau sebelumnya lancar menjelaskan alasan mengapa performa mereka menurun.
Tak puas dengan jawaban dua pemain muda itu, Pramono langsung memanggil Ridho yang berstatus kapten.
"Ayo Ridho sini, kata mereka karena gajinya terlambat, bener gak itu?" tanya Pramono kepada Ridho di hadapan anggota skuad Persija.
Ridho yang rutin menjadi andalan timnas Indonesia rupanya sudah bisa berkelit seperti politisi.
Alih-alih menjawab ya atau tidak, pemain 23 tahun itu melimpahkan jawaban kepada pihak lain.
"Maaf, Pak, saya ini sama-sama pemain," ujar Ridho.
"Mungkin lebih baik tanya ke pihak manajemen," tambahnya, yang disambut tawa seantero ruangan.
Benar atau salah, performa di lapangan menunjukkan Persija sedang tidak baik-baik saja.
Tim asuhan Carlos Pena sempat berjarak tiga poin di peringkat dua dengan Persib Bandung di pucuk klasemen pada pekan ke-19 Liga 1 2024/25.
Delapan pekan berselang, jarak kedua tim mencapai 14 poin lantaran Persija hanya menambah satu kemenangan dalam dua bulan!
"Soal gaji bukan pemain yang mengeluh tapi (saya) membaca di berbagai berita, jadi saya yang menanyakan," ucap Pramono.
"Yang seperti ini mudah-mudahan tidak terjadi lagi di Persija karena Persija ini klub yang sejarahnya lama, tahun 1928 akan 100 tahun."
Persija kini terdampar di peringkat empat dengan 43 poin, sama dengan Malut United di peringkat lima.
Apakah bungkamnya pemain Persija berarti membenarkan isu tak sedap yang selama ini beredar?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar