Sepak Bola Indonesia,
Gara-gara Blunder Ole Romeny di Oxford United, Media Vietnam Yakin Timnas Indonesia Bakal Terseret Masalah soal.

Performa Ole Romeny jadi sorotan tajam media Vietnam usai sang striker membuat blunder fatal di laga penting Oxford United. Katanya Timnas Indonesia akan...
tvOnenews.com - Performa striker naturalisasi Timnas Indonesia, Ole Romeny, tengah jadi sorotan tajam media asing terutama dari Vietnam.
Media Vietnam, Soha, tak ragu melontarkan kritik pedas usai Romeny membuat blunder fatal di laga penting Oxford United melawan QPR.
Dalam tajuk utama mereka, Soha menulis tegas: "Gol Bunuh Diri, Bintang Naturalisasi Indonesia Terancam di Klub Inggris?" Sebuah kalimat yang mencerminkan betapa besarnya tekanan yang kini menimpa Romeny.
- tvonenews.com - Taufik Hidayat
Lebih lanjut, Soha menyebut bahwa posisi Romeny di Oxford United kini berada di ujung tanduk.
"Romeny berisiko kehilangan posisinya di klub Championship Oxford United karena perkembangan terkini tidak berjalan seperti yang diharapkan," tulis Soha dalam laporannya.
Romeny sejatinya sempat jadi andalan Oxford United sejak bergabung, mencatatkan total 12 penampilan di musim ini dengan enam di antaranya sebagai starter.

- Instagram/Oxford United
Namun semuanya berubah drastis sejak pertandingan pekan ke-41 English Championship, saat Oxford United menjamu QPR pada 10 April dini hari WIB.
"Pada periode sebelumnya, Romeny banyak digunakan di Oxford United dengan 12 penampilan musim ini (6 sebagai starter). Akan tetapi, keadaan berubah menjadi lebih buruk sejak putaran ke-41 ketika Oxford United menyambut QPR pada dini hari tanggal 10 April," lanjut media Vietnam tersebut.
Di laga itu, Romeny malah mencetak gol bunuh diri pada menit ke-42, sebuah insiden yang membuat Oxford United tertinggal dua gol.
"Alih-alih mencetak gol untuk timnya, Romeny justru mencetak gol bunuh diri pada menit ke-42. Itu adalah gol kedua Oxford United dalam pertandingan itu," tulis Soha dengan nada menyindir.

- Facebook - Ole Romeny
Pelatih Oxford United, Gary Rowett, akhirnya menarik Romeny keluar di awal babak kedua, menunjukkan menurunnya kepercayaan terhadap sang pemain.
"Karena kehilangan kepercayaan terhadap bintang naturalisasi Indonesia itu, pelatih G. Rowett menariknya pada awal babak kedua. Pertandingan itu, Oxford United kalah 1-3 secara agregat," imbuh mereka.
Pertandingan tersebut berakhir dengan kekalahan agregat 1-3 untuk Oxford United, dan sejak saat itu, masa depan Romeny di klub pun diselimuti tanda tanya besar.
"Perlu diketahui, sejak datang ke klub barunya, Romeny sudah memainkan 12 pertandingan namun hanya mencetak 1 gol," tulis Soha menambahkan.
Mereka menilai, jika Romeny sampai kehilangan tempatnya di Oxford United, hal itu bisa memengaruhi kepercayaan diri dan penampilan sang pemain secara keseluruhan.
Situasi ini tentu akan berdampak langsung pada kekuatan skuad Garuda.

- tvOnenews.com - Taufik Hidayat
"Jika Romeny kehilangan posisinya di klub Inggris itu, maka hal itu bisa sangat mempengaruhi performa dan semangat sang penyerang, sehingga sangat berpengaruh terhadap Timnas Indonesia," kata Soha.
Apalagi, Timnas Indonesia tengah berada di fase krusial dalam perjuangan mereka menuju Piala Dunia 2026. Dua laga penting telah menanti.
Dalam kondisi genting seperti ini, ketajaman dan mental pemain seperti Romeny sangat dibutuhkan.
"Masa depan adalah masa krusial bagi Timnas Indonesia dalam babak kualifikasi ketiga Piala Dunia 2026 di Asia. Mereka memiliki dua pertandingan lagi melawan Tiongkok (5 Juni) dan Jepang (10 Juni) untuk menjaga harapan mereka berpartisipasi dalam turnamen dunia tetap hidup," tutup Soha.
Sorotan dari media asing ini tentu menjadi alarm keras, baik bagi Romeny maupun pelatih Patrick Kluivert.
Dengan statusnya sebagai pemain naturalisasi, publik Indonesia menaruh harapan besar kepada Romeny untuk menjadi tumpuan lini depan Garuda. (asl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar