Hasil All England Open 2025 - Juara Olimpiade Dipaksa Lakoni Tiga Gim, Petualangan Putri KW Tetap Harus Berakhir - Semua Halaman - Bolasport - Arenanews

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Hasil All England Open 2025 - Juara Olimpiade Dipaksa Lakoni Tiga Gim, Petualangan Putri KW Tetap Harus Berakhir - Semua Halaman - Bolasport

Share This

 Bulu Tangkis Indonesia 

Hasil All England Open 2025 - Juara Olimpiade Dipaksa Lakoni Tiga Gim, Petualangan Putri KW Tetap Harus Berakhir - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Putri Kusuma Wardani harus rela angkat koper setelah tersisih di babak kedua All England Open 2025. Serangan dia masih kurang mempan untuk menumbangkan Chen Yu Fei.

Petualangan Putri KW menjalani debut pada All England Open 2025 selesai lebih cepat setelah kalah pada babak 16 besar, Kamis (13/3/2025).

Keuletan dan pengalaman Chen Yu Fei masih terlalu tangguh bagi Putri dalam pertarungan yang digelar di Utilita Arena Birmingham, Inggris.

Tunggal putri Indonesia yang berprofesi sebagai polisi itu, masih belum berhasil menemukan celah sang peraih emas Olimpiade Tokyo 2020. Putri sudah berusaha membuat Chen kerepotan hingga melakoni tiga gim, tapi ternyata itu belum cukup.

Sensasi permainan Putri yang kemarin membuat kejutan mengalahkan unggulan Supanida Katethong (Thailand), hari ini tersamarkan akibat banyaknya unforced error yang dia lakukan.

Baca Juga: Hasil All England Open 2025 - Musuh Sengit Jonatan Ditumpas, Shi Yu Qi Jaga Gengsi Unggulan Teratas

Kesalahan sendiri hampir menjadi musuh utama Putri pada gim pertama.

Bahkan di momen bola tanggung, Putri sempat gagal mengeksekusi karena terlalu bernafsu untuk melakukan smes.

Sementara di kesempatan lain, dorongan dia terlalu panjang sehingga malah keluar dari batas backline.

Di samping itu, Chen Yu Fei begitu mudah mendikte permainan Putri.

Lanjutan-lanjutan arah bola dari wakil Indonesia, selalu dibaca dengan baik, sehingga antisipasi Chen berbalik menyulitkan Putri yang makin tertinggal 8-13.

Ketika mendekat 12-16, kesalahan-kesalahan sendiri dsri Putri kembali terjadi. Dia banyak merugi sendiri dan semakin tertinggal.

Gim pertama jatuh ke tangan Chen, 21-14.

Putri mulai melakukan pendekatan berbeda. Overhead berbahaya dari dia mulai keluar. Banyak poin didapat dari serangan berkualitas, ditambah beberapa kesalahan Chen.

Putri unggul 5-0 hingga 7-3. Keunggulan jauh itu sempat raib saat Chen mulai mendapat peluang, Putri tidak siap dengan pertahanan yang kokoh. Laju angka skor dia terkejar 11-10.

Putri berusaha menjauh 15-11, tetapi lagi-lagi banyak peluang terbuang. Momen bola tanggung Chen kembali gagal dieksekusi karena smesnya membentur net.

Dia disamakan 16-16, lalu berbalik tertekan 16-18. Putri masih tak mau menyerah walau Chen di ambang kemenangan. 

Tekadnya makin kuat, variasi servis lebih berani, membuat dia mengejar 19-19 hingga 20-19. Adu setting terjadi sampai tiga kali.

Kesalahan Chen yang fatal membuat Putri di atas angin. Defens Putri yang kokoh tidsk diduga Chen yang jadi out of position dan pengembaliannya tanggung.

Putri memanfaatkan peluang emas dan berhasil merebut gim kedua 24-22.

Namun momentum gim kedua gagal terbawa pada gim penentuan. Start Putri buruk, tertinggal cepat 2-7 bahkan 3-11 karena banyak didikte dan eror sendiri.

Putri pun pada akhirnya harus mengakui keunggulan Chen Yu Fei dengan skor 14-21, 24-22, 10-21.

Hasil ini turut membuat dia gagal balas dendam kepada Chen, setelah dua tahun lalu pernah kalah dengan skor telak 9-21, 9-21 di turnamen Denmark Open 2023.

Baca Juga: All England Open 2025 - Rehan/Gloria Bikin Malu 2 Pelatih Indonesia, Nova Widianto Bongkar Biang Kerok Kekalahan Anak Didiknya

Tidak ada komentar:

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages