Lapor Polisi Usai Alami Serangan Doxing, Bung Towel Akui Semakin Masif saat Bahas Eks Pelatih Timnas Indonesia - tvOne

 Sepak bola Indonesia 

Lapor Polisi Usai Alami Serangan Doxing, Bung Towel Akui Semakin Masif saat Bahas Eks Pelatih Timnas Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat sepak bola Tommy Welly atau akrab disapa Bung Towel memilih melaporkan persitiwa serangan doxing atau penyebaran data pribadi ke Polda Metro Jaya buntut dirinya yang kerap mengkritik tajam eks Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Bung Towel mengaku laporan tersebut dibuat dirinya mengingat serangan tersebut dinilai tak wajar usai sejumlah data pribadi keluarganya disebar sejumlah akun media sosial tak bertanggungjawab.

"Saya pikir kan kita bicara tentang sepak bola, rasanya tidak normal, tidak wajar kalau harus menyerempet keluarga, dalam hal ini terutama anak-anak saya. Jadi saya perlu melakukan ini (laporan polisi)," kata Bung Towel dilansir dari Antara, Jakarta, Sabtu (18/1/2025).

Bung Towel dugaan penyerangan penyebaran data pribadi keluarganya itu dialaminya melalui sejumlah akun media sosial.

Ia mengaku serangan-serangan tersebut semakin masif usai mengkritik kinerja STY saat masih menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia.

"Karena setiap kali saya memberikan catatan kritis, misalnya terhadap kinerja Shin Tae Yong, ya biasanya itu otomatis terjadi peningkatan yang namanya penyerangan, pem-'bully'-an dan sebagainya," kata Towel.

Shin Tae-yong dan Bung Towel
Shin Tae-yong dan Bung Towel
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Towel juga menyebutkan dirinya sudah biasa menghadapi kritik, caci maki terhadap dirinya, namun berbeda ketika telah menyerang keluarganya.

"Menurut saya sudah di luar koridor olah raga, misalnya, apakah kita bisa berbeda pendapat tentang sepak bola? Bisa. Tapi apakah kita boleh menyerang anak? Kan itu poinnya, yang menurut saya sudah di luar batas kewajaran," katanya.

Saat dikonfirmasi apakah dirinya jera untuk mengkritik timnas Indonesia atau pertandingan sepak bola lainnya, dia menjawab tetap akan melakukannya.

"Karena yang saya lakukan saat ini pun dalam koridor sepak bola. Karena saya ingin sepak bola kita lebih sehat dalam atmosfer perilaku kita sebagai insan sepak bola, baik itu saya pengamat maupun dalam reaksinya dengan netizen atau publik bola," katanya.

Towel juga menambahkan selama dirinya menggeluti sepak bola, baik sebagai jurnalis maupun praktisi langsung sebagai pengurus, baru kali ini mengalami situasi seperti ini terjadi.

Laporan Towel tersebut telah teregistrasi dengan Nomor:LP/B/397/I/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA, tertanggal 17 Januari 2025 dengan laporan dugaan Tindak Pidana Kejahatan Informasi Dan Transaksi Elektronik UU Nomor 1/2024 tentang Perubahan Kedua UU Nomor 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 Ayat (4) Jo Pasal 27 A dan atau Pasal 65 Jo Pasal 67 UU Nomor 27 Tahun 2022. (ant/raa)

Baca Juga

Komentar

Opsi Arena

 Pusatin Sports 


 Postingan Lainnya 

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita