Maarten Paes Gagal Join Timnas Indonesia di Putaran Ketiga, Namun Siapa Sangka Kiper Dallas FC Ini Rupanya Tak Punya Darah Indonesia Tapi Justru Darah. - tvOne

 

Maarten Paes Gagal Join Timnas Indonesia di Putaran Ketiga, Namun Siapa Sangka Kiper Dallas FC Ini Rupanya Tak Punya Darah Indonesia Tapi Justru Darah.

tvOnenews.com - Kabar buruk bagi Timnas Indonesia, pasalnya Shin Tae-yong dipastikan tak bisa memanggil Maarten Paes pada pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia September mendatang. 

Skuad Merah Putih bergabung di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China. 

Menghadapi putaran ketiga nanti, Skuad Garuda dinilai membutuhkan tambahan tenaga untuk meraih hasil maksimal dalam menghadapi lawan-lawan kuat.

Salah satu posisi yang dinilai perlu penambahan pemain yakni di sektor penjaga gawang.

Sebagai informasi, nama Maarten Paes awalnya diproyeksikan bisa mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia untuk putaran ketiga nanti. 

Namun sayang harapan tersebut belum bisa terwujud karena proses perpindahan asosiasi belum tuntas meski sudah resmi berstatus sebagai WNI. 

Hal ini diungkapkan pengamat sepak bola, Ronny Pangemanan atau yang akrab disapa Bung Ropan usai bertanya langsung kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir soal nasib kiper Dallas FC tersebut.

"Saya coba WhatsApp Pak Ketua (Erick Thohir), dia menjawab dengan tegas belum (bisa)," ujar Bung Ropan dikutip dari Channel YouTube-nya, Jumat (5/7).

Sebagai informasi, kiper FC Dallas yang pernah berhadapan dengan Lionel Messi, tersebut, secara resmi telah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Selasa (30/4/2024) usai melakukan pengambilan sumpah di Jakarta. 

Sumpah tersebut dilakukan di Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham DKI Jakarta dan dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah R. Andika Dwi Prasetya.

Sementara itu, melansir dari laman PSSI, Erick Thohir juga sudah menemui dua pemain keturunan lain di Jakarta yakni Jens Raven dan Calvin Verdonk. 

Maarten Paes mengaku merasa bahagia dan tak sabar untuk menjadi bagian dari Timnas Indonesia setelah menjalani proses naturalisasi yang cukup panjang. 

Pemain berdarah Belanda tersebut juga bertekad membawa Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026. 

"Saya sangat bangga. Ini adalah momen besar (bersejarah) bagi saya. Momen yang membahagiakan untuk dibagi bersama masyarakat Indonesia, saya sangat bangga dan tidak sabar untuk memulai bermain (bersama timnas Indonesia)," ucap Maarten Paes.

Maarten Paes, Kiper Dallas FC yang gagal bela Timnas Indonesia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Source: Instagram Maarten PaesMaarten Paes, Kiper Dallas FC yang gagal bela Timnas Indonesia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Source: Instagram Maarten Paes

"Semuanya sudah jelas untuk Juni nanti (Kualifikasi Piala Dunia 2026). Saya rasa bangsa ini layak untuk berada di Piala Dunia, dan itu adalah target utama saya, dan bermain sebanyak mungkin. Serta memberikan dampak (bagi timnas) di dalam dan di luar lapangan. Karena saya juga ingin menjadi contoh (teladan) bagi generasi yang lebih muda," imbuhnya. 

Lebih lanjut, Maarten Paes merupakan pemain naturalisasi rekomendasi Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia. 

Kiper berusia 25 tahun itu sebelumnya menjalani proses naturalisasi bersama Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen pada awal Maret 2024. 

Sebelumnya sosok Maarten Paes diharapkan bisa memperkuat Timnas Indonesia saat melawan Irak (6 Juni) dan Filipina (11 Juni) pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Jakarta.

*Fakta Unik Naturalisasi Kiper Dallas FC, Maarten Paes yang Ternyata Tak Punya Darah Indonesia

Namun siapa sangka, ada fakta unik dibalik sosok kiper Dallas FC ini yang tak diketahui banyak orang.

Maarten Paes sudah mengantongi enam pertandingan bersama Timnas Belanda junior, mulai dari U-18 hingga U-21. Kini, Paes bermain untuk tim MLS, FC Dallas. 

Melansir dari laman transfermarkt, Marteen Paes lahir pada 14 Mei 1998 di Nijmegen, Belanda.  Kiper dengan tinggi 192 cm itu sudah memperkuat FC Dallas sejak Juli 2022. 

Sebelum bermain di MLS, Paes bahkan sempat memperkuat tim kasta tertinggi Liga Belanda, FC Utrecht, dari tahun 2019 hingga 2022.

Maarten Paes sendiri merupakan jebolan akademi VV Union, kemudian pindah ke NEC Nijmegen pada tahun 2012 hingga 2016. 

Setelah itu, Maarten juga sempat membela tim senior NEC Nijmegen dan akhirnya pindah ke tim Ivar Jenner saat ini, FC Utrecht. 

Kabarnya harga pasar Maarten Paes kini mencapai Rp 20,86 Miliar. Sementara itu, bersama FC Dallas, ia sudah dikontrak hingga 21 Desember 2025 mendatang. 

Uniknya, Maarten Paes merupakan pemain sepak bola asal Belanda yang sebenarnya tidak memiliki darah Indonesia secara langsung. 

Melansir dari Strootsy, di tubuh Maarten Paes tidak terkandung satu tetes pun darah etnis asli Indonesia, atau dengan kata lain ia merupakan ‘full bule’. 

Kendati demikian, Maarten Paes bisa dinaturalisasi lantaran sang nenek merupakan seorang ‘Blijvers’ (sebutan bagi para pendatang berdarah Eropa murni, yang lahir di Indonesia (saat itu Hindia Belanda).

Singkatnya, kedua buyut dari Paes merupakan orang Eropa yang kemudian menikah dan tinggal di Hindia Belanda, dan melahirkan nenek Paes di daerah Kediri, Jawa Timur, pada 20 Maret 1940 silam.

Kesimpulannya, Maarten Paes bukan seorang blasteran, akan tetapi pemain full blood. (udn)

Baca berita terkini dan lebih lengkap, klik google news tvOnenews.com
Ikuti juga sosial media kami;
twitter @tvOnenewsdotcom
facebook Redaksi TvOnenews

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita