Hadapi Putaran Tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Kembali Buka Peluang Naturalisasi - Beritasatu
Table of Content
Hadapi Putaran Tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Kembali Buka Peluang Naturalisasi
Jakarta, Beritasatu.com - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong, tak menutup kemungkinan akan mencari pemain naturalisasi lagi untuk memperkuat skuad Garuda di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia setelah mengalahkan Filipina 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (11/6/2024). Pasukan Garuda lolos sebagai runner-up Grup F dengan torehan 10 poin, menemani Irak yang lebih dulu memastikan lolos.
Lolos ke ronde ketiga artinya membuat Indonesia berpeluang besar menghadapi tim-tim elite Asia seperti Jepang, Iran, Korea Selatan, Australia, hingga Arab Saudi. Melihat tantangan Garuda semakin besar pun membuat STY membuka peluang mengajukan pemain untuk dinaturalisasi lagi.
BACA JUGA
Lolos Putaran Tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Beri Rapor Merah Lini Depan Timnas Indonesia
"Memang jika ada pemain yang berdarah Indonesia, dan performanya bagus pastinya akan diajukan lagi," ucap Shin Tae-yong.
Sejak Shin Tae-yong ditunjuk menjadi pelatih timnas Indonesia pada Desember 2019 silam, tercatat ada 14 pemain yang dinaturalisasi pada era kepelatihan juru taktik asal Korea Selatan tersebut. Para pemain naturalisasi itu mayoritas memiliki darah Indonesia.
BACA JUGA
Shin Tae-yong Puji Debut Calvin Verdonk bersama Timnas Indonesia
Teranyar, PSSI menaturalisasi tiga pemain, yakni Maarten Paes, Jens Raven, dan Calvin Verdonk. Dua nama pertama tersebut masih belum merampung proses naturalisasi, sedangkan Calvin sudah mencatatkan debut saat Indonesia melawan Filipina.
Dalam laga Indonesia vs Filipina, Calvin mampu menunjukkan permainan yang cukup apik sebagai wing back kiri. Adapun dua gol kemenangan Garuda dicetak pemain naturalisasi Thom Haye dan bek Rizky Ridho. Kedua gol tersebut lahir berkat assist Nathan Tjoe-A-On yang juga merupakan pemain naturalisasi di era STY.