Resmi! Serie A Umumkan Peraturan yang Bikin Pemain Timnas Indonesia Susah Gabung Como
- Reporter :
tvOnenews.com - Lega Serie A selaku pengelola kasta tertinggi sepak bola Italia, Serie A, resmi mengumumkan peraturan yang bakal menyulitkan pemain Timnas Indonesia gabung Como.
Pada pekan lalu, klub asal Italia yang dimiliki oleh pengusaha Indonesia Hartono Bersaudara, Como, baru saja resmi promosi ke Serie A.
I Lariani, yang dibesut eks pemain legendaris Arsenal Cesc Fabregas, finis kedua di Serie B, mendahului pemain Timnas Indonesia Jay Idzes yang membela Venezia.
Sebagai informasi, Venezia sendiri masih bisa menyusul Como melalui jalur playoff yang akan dimulai pada akhir pekan ini.
Keberhasilan Como yang dimiliki pengusaha Indonesia berujung rumor bahwa ada pemain Timnas Indonesia yang bakal dibawa ke klub asal Italia itu.
Rumor yang deras beredar adalah Thom Haye, yang baru saja dipastikan meninggalkan klubnya asal Belanda, SC Heerenveen.
Kontrak Haye akan berakhir pada 30 Juni 2024 mendatang dan telah dipastikan tidak diperpanjang secara Heerenveen mengucapkan perpisahan kepadanya pada akhir pekan lalu.
Namun demikian, Mirwan Suwarso selaku salah satu dari petinggi Como, telah memastikan bahwa timnya tidak akan merekrut Haye.
Selain Haye, para pemain Timnas Indonesia lainnya pun bakal sulit untuk gabung Como karena adanya satu peraturan.
Peraturan tersebut adalah regulasi mengenai perekrutan pemain non-Uni Eropa yang dibatasi menjadi dua pemain per tahun.
Di Italia, klub-klub Serie A hanya bisa merekrut dua pemain dari luar Uni Eropa pada setiap tahunnya.
Pada Selasa (14/5/2024) kemarin, Presiden Lega Serie A, Lorenzo Casini, telah mengonfirmasi bahwa akan ada perubahan regulasi yang signifikan untuk pendaftaran pemain non-Uni Eropa di Serie A, sebagaimana laporan dari Football-Italia.
Peraturan yang ada saat ini berbunyi bahwa jika klub ingin mendaftarkan dua pemain di luar Uni Eropa, maka mereka harus melepas satu pemain yang sebelumnya telah memakan slot pemain non-Uni Eropa.
Namun, mulai musim depan, tim-tim akan diperbolehkan untuk mendaftarkan dua pemain non-Uni Eropa secara langsung tanpa harus melepas pemain yang sebelumnya telah terdaftar.
Sebagai contoh, pada musim panas 2023 lalu, Inter Milan melepas Andre Onana ke Manchester United. Onana memakan slot non-Uni Eropa karena berasal dari Kamerun.
Karena kepergian Onana, Inter jadi bisa mendaftarkan Alexis Sanchez, yang sebelumnya bermain untuk Marseille, dan Tajon Buchanan, pemain asal Kanada.
Berdasarkan peraturan Serie A, jika Onana tidak pindah pada musim panas itu, maka Inter hanya bisa mendaftarkan salah satu di antara Sanchez dan Buchanan saja.
Dengan peraturan baru nanti, I Nerazzurri tidak perlu menjual pemain non-Uni Eropa untuk mendaftarkan dua pemain non-Uni Eropa baru pada setiap tahunnya.
Namun, tetap saja, peraturan ini membatasi kemungkinan pemain Timnas Indonesia bermain untuk Como.
Karena Indonesia tidak termasuk dalam Uni Eropa, tentu hal ini menjadi batasan yang membuat pemain Timnas Indonesia sulit gabung Como.
Jika harus merekrut pemain dari luar Uni Eropa, klub-klub Italia pastinya mendahulukan mereka yang punya bakat spesial.
Como baru saja promosi ke Serie A dan target mereka adalah bertahan di kasta tertinggi pada akhir musim depan.
Menurut kabar dari La Provincia, pemain luar Uni Eropa yang diincar oleh mereka adalah Mauro Icardi, striker asal Argentina yang pada saat ini membela Galatasaray di Turki.
Icardi adalah pemain yang spesial, yang pernah menjadi top skor Serie A pada dua kali kesempatan ketika membela Inter Milan.
Jadi, para pemain Timnas Indonesia perlu bersaing dengan para pemain seperti Icardi untuk bisa direkrut oleh Como, yang mana tentunya adalah sesuatu yang sangat sulit. (rda)
Adamfaiz27 Sepertinya ada pihak yang mengganggu atau tdk suka dengan program naturalisasi besar² an yg dilakukan oleh Indonesia39m
Komentar