Hasil Thomas Cup 2024 - Fajar/Rian Jadi Korban Ketiga Bintang Film yang Bisa Main Badminton, Indonesia 1-1 Thailand - Bolasport

 

Hasil Thomas Cup 2024 - Fajar/Rian Jadi Korban Ketiga Bintang Film yang Bisa Main Badminton, Indonesia 1-1 Thailand - Semua Halaman

By Ardhianto Wahyu Indraputra, Senin, 29 April 2024 | 10:28 WIB

Ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, saat tampil pada pertandingan Indonesia vs Thailand untuk babak penyisihan grup C Thomas Cup 2024 di Chengdu, China, 29 April 2024.

Ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, saat tampil pada pertandingan Indonesia vs Thailand untuk babak penyisihan grup C Thomas Cup 2024 di Chengdu, China, 29 April 2024. (PBSI)

BOLASPORT.COM - Thailand menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah wakil mereka sukses menaklukkan ganda putra pertama IndonesiaFajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dalam pertandingan fase grup Thomas Cup 2024.

Adalah Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul, pasangan kuda hitam yang mengalahkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam partai kedua Indonesia vs Thailand di Grup C Thomas Cup 2024.

Skor akhir 19-21, 21-14, 11-21 untuk kemenangan pasangan Thailand menjadi hasil akhir dari pertandingan yang dihelat di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (28/4/2024).

Fajar/Rian sudah tampil kurang meyakinkan pada gim pertama.

Kelengahan mereka mampu dimanfaatkan Sukphun/Teeraratsakul yang tidak bisa diremehkan walau hanya berperingkat 52 dunia.

Dua pasangan andalan Indonesia pun telah mampu dikalahkan oleh mereka sebelum Fajar/Rian.

Awal tahun ini Sukphun/Teeraratsakul membuat kejutan dengan menjadi finalis Thailand Masters Super 300 di mana wakil Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, turut menjadi korban.

Sementara di SEA Games 2023 mereka menghentikan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana untuk menggagalkan All Indonesian Final meski harus puas merebut perak.

Sukphun dan Teeraratsakul, pemain kidal yang juga berkiprah sebagai aktor hingga membintangi serial drama Brothers serta film bertajuk Thesis di Thailand, langsung memimpin 5-1.

Fajar/Rian terus mencoba untuk membalikkan keadaan tetapi gagal karena kesalahan sendiri.

Fajar/Rian baru bisa memimpin di 16-15. Sayangnya, permainan Juara All England ini kembali goyah. Bola lob dari Rian yang keluar membuat wakil Thailand unggul lagi di 19-18.

Gim pertama menjadi milik Sukphun/Teeraratsakul. Tekanan Teeraratsakul yang ditutup dengan smes keras Sukphun menjebol pertahanan Fajar/Rian di reli terakhir.

Fajar/Rian merespons pada gim kedua. Mereka lebih mampu mengendalikan pertandingan dengan meredam serangan Sukphun/Teeraratsakul.

Momentum didapat Fajar/Rian ketika merengkuh enam poin beruntun untuk unggul 9-3. Interval gim kedua ditandai dengan jarak enam angka 11-6 untuk FajRi.

Teeraratsakul/Sukphun mengancam hingga dapat menipiskan jarak ketertinggalan menjadi satu angka saja di 11-12. Untungnya, Fajar/Rian dapat keluar dari tekanan.

Jarak poin kembali dibuka Fajar/Rian hingga selisih enam angka tercipta lagi di 19-13. Kesalahan Sukphun dalam pengembalian yang keluar memberi Fajar/Rian kemenangan pada gim kedua.

Sayangnya, situasi kembali berubah ketika Fajar/Rian tertekan lagi pada gim penentuan.

Sukphun/Teeraratsakul cukup cerdik dalam membuka serangan dengan pengembalian mereka hingga lebih banyak mendulang angka.

Pemenang medali perak SEA Games 2023 tersebut makin tak terbendung saat memimpin jauh 11-6 pada paruh gim ketiga.

Fajar/Rian tak bisa melawan balik dan justru terus kehilangan poin sampai terpaut 10 angka di kedudukan 10-19.

Permainan tempo cepat dari Sukphun/Teeraratsakul membuat mantan pasangan nomor satu dunia tersebut kewalahan.

Bola keluar dari Fajar/Rian yang gagal di-challenge pun memastikan kedudukan berubah menjadi 1-1 untuk Indonesia dan Thailand.

Komentar

Baca Juga

Opsi Media Informasi Group

Berbagi Informasi

Goal Indonesia

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsiin

Opsi Informasi

Opsitek