Terima Banyak Pesangon karena Sering Dipecat, Mourinho Bisa Beli Klub Liga Italia
By Ade Jayadireja, Rabu, 17 Januari 2024 | 06:00 WIB
Jose Mourinho dan Tammya Abraham pada sebuah laga bersama AS Roma. (TWITTER.COM/CABINESPORT)
BOLASPORT.COM - Jose Mourinho bisa membeli klub Liga Italia dengan uang pesangon hasil pemecatan.
Pada Selasa (16/1/2024), Jose Mourinho resmi dipecat dari jabatannya sebagai pelatih AS Roma.
Pilihan ini diambil I Giallorossi setelah melihat kondisi terbaru klub.
Mourinho hanya bisa membawa timnya menempati posisi kesembilan klasemen sementara Liga Italia 2023-2024.
Roma mengumpulkan 29 poin usai melewati 20 pertandingan.
Lorenzo Pellegrini dkk juga tersingkir dari perempat final Coppa Italia oleh Lazio.
"AS Roma mengonfirmasi kepergian Mourinho dan staf kepelatihan dalam waktu dekat," demikian bunyi pernyataan pihak klub.
"Kami selalu punya memori indah dengan Mourinho tetapi keputusan ini demi kebaikan klub," lanjut isi konfirmasi dari Roma.
Pemecatan bukanlah hal baru buat Mourinho.
Selama jadi pelatih, dia sudah enam kali mengalami pemutusan hubungan kerja.
Mourinho pun meraup banyak uang karena didepak sebelum masa kontraknya selesai.
Pakar keuangan sepak bola, Rob Wilson, meyakini bahwa Mou mengantongi 85 juta pounds atau Rp 1,6 triliun dari biaya kompensasi usai dipecat oleh lima klub.
Lima tim yang pernah memberikan surat PHK kepada pria asal Portugal itu adalah Chelsea (dua kali), Real Madrid, Manchester United, Tottenham Hotspur, dan Roma.
Tabungan uang pesangon Mourinho lebih besar dibanding nilai pasar enam kontestan Serie A yakni Frosinone, Lecce, Salernitana, Empoli, Cagliari, dan Hellas Verona.
Artinya, dia bisa saja membeli salah satu dari tim tersebut dan mencoba peruntungan menjadi seorang pemilik klub.
"Jose Mourinho jelas mendapat banyak keuntungan dari pemecatannya, tapi seberapa besar daya beli yang dia miliki akan bergantung pada pengeluarannya," tutur Wilson seperti dikutip BolaSport.com dari DailyStar.
"Jose mungkin punya cukup uang untuk membeli klub Serie A, tapi bukan tim besar," kata profesor ekonomi di Sheffield Business School itu.
Kolaborasi Mourinho dan Roma terjalin selama tiga tahun.
Musim perdana menangani serigala ibukota Italia, 2021-2022, sang nakhoda mempersembahkan gelar juara UEFA Conference League.
Trofi tersebut mengakhiri 14 tahun penantian Roma akan gelar juara.
Lalu pada musim 2022-2023, Mourinho mengantarkan Roma ke final Liga Europa untuk kali pertama setelah 32 tahun.
Namun, piala gagal dibawa pulang oleh Roma akibat kekalahan dari Sevilla.
Total 138 partai dilewati Mourinho sebagai pelatih Roma.
Dia menghasilkan 68 kemenangan, 39 kekalahan, dan 31 hasil seri bagi klub yang bermarkas di Stadion Olimpico itu.
Media pun memunculkan nama Manchester United sebagai calon destinasi baru Mourinho.
Setan Merah diisukan berminat untuk balikan dengan Mou guna menggantikan posisi Erik ten Hag.
Komentar