Karim Benzema Murka Dituduh Kelompok Radikal, Bakal Laporkan Menteri Prancis ke Pengadilan - inews

Karim Benzema Murka Dituduh Kelompok Radikal, Bakal Laporkan Menteri Prancis ke Pengadilan

By Ilham Sigit Pratama
inews.id
October 18, 2023
Karim Benzema murka dituduh punya hubungan dengan kelompok radikal oleh Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin. Benzema berencana mengambil langkah-langkah hukum.
Karim Benzema murka dituduh punya hubungan dengan kelompok radikal oleh Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin. Benzema berencana mengambil langkah-langkah hukum.

PARIS, iNews.id- Bintang Al-Ittihad, Karim Benzema murka dituduh punya hubungan dengan kelompok radikal oleh Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin. Benzema berencana mengambil langkah-langkah hukum.

Sikap Benzema yang menyatakan dukungan terhadap Palestina berbuntut panjang. Banyak pejabat tinggi Prancis tidak suka dengan dukungan Benzema terhadap rakyat Palestina, yang hingga kini masih berjuang melawan agresi militer Israel.

Politisi sayap kanan Prancis, Nadine Morano sebelumnya mengecap Benzema sebagai alat propaganda Hamas. Selain politisi, seorang produsen iklan Frank Tapiro yang menghina eks bintang Real Madrid itu dengan sebutan kaki tangan terorisme.

Pengacara Benzema Hugues Vigier menilai kehormatan kliennya dicederai lantaran menerima tuduhan yang tak berdasar. Benzema akan mengambil langkah hukum.

“Berdoa pada tanggal 15 Oktober untuk penduduk sipil yang terkena bom tanpa menyisakan perempuan maupun anak-anak jelas bukan merupakan propaganda Hamas, atau keterlibatan dalam terorisme atau tindakan kolaborasi,” kata Vigier dilansir Le Parisien, Kamis (19/10/2023).

Editor : Ibnu Hariyanto

Follow Berita iNews di Google News

“Saya ingin percaya bahwa hal ini merupakan rasa belas kasihan yang wajar dalam menghadapi apa yang saat ini digambarkan oleh banyak orang sebagai kejahatan perang yang dilakukan di Gaza, namun tidak mengurangi kengerian aksi teroris 7 Oktober, yang tidak boleh dibicarakan,” tuturnya menambahkan.

“Dengan menggunakan istilah-istilah yang memalukan ini terhadap dirinya, Nadine Morano dan Frank Tapiro telah menyebabkan serangan yang mendalam dan tak tertahankan terhadap kehormatannya,” sambungnya lagi.

Vigier juga membantah klaim Menteri Dalam Negeri Prancis yang menyebut Benzema terarifiliasi dengan kelompok radikal, Ikhwanul Muslimin. Untuk itu, Vigier mengatakan sang Menteri bisa dijerat pasal manipulasi informasi, pencemaran nama baik atau penghinaan publik.

“Ini salah! Karim Benzema tidak pernah memiliki hubungan sedikit pun dengan organisasi ini, kami sedang mempertimbangkan proses hukum terhadap menteri ini dan penerapannya,” ujar Vigier.

“Misalnya undang-undang tentang manipulasi informasi yang penting bagi pemerintah kami, dan pencemaran nama baik atau bahkan penghinaan publik, karena tidak adanya hubungan dengan Ikhwanul Muslimin,” sambungnya kemudian.

“Tuduhan dikaitkan dengan Ikhwanul Muslimin jelas-jelas ditampilkan sebagai penghinaan yang tidak dapat diterima,” tutupnya.

Editor : Ibnu Hariyanto

Follow Berita iNews di Google News

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita