Modal Buruk PSM Makassar ke AFC Cup, Kalah Beruntun di Liga 1 dan Badai Cedera, Wiljan Pluim Main? - Tribunnews
Modal Buruk PSM Makassar ke AFC Cup, Kalah Beruntun di Liga 1 dan Badai Cedera, Wiljan Pluim Main?
TRIBUNKALTARA.COM - PSM Makassar akan berlaga di kualifikasi AFC Cup 2023.
Di ajang kualifikasi AFC Cup 2023, PSM Makassar akan lawan Yangon United yang merupakan wakil Myanmar.
Melawan Yangon United di kualifikasi AFC Cup 2023, PSM Makassar kini diterpa sejumlah masalah.
Di Liga 1, PSM Makassar derita kekalahan beruntun.
Tercatat PSM Makassar dihajar Bali United di Liga 1 dengan skor 3-2.
Terbaru, PSM Makassar tumbang di markas Persebaya Surabaya di Liga 1 dengan skor 1-0.
Hal ini tentu jadi modal buruk buat PSM Makassar yang akan main di kualifikasi AFC Cup 2023 lawan Yangon United.
Tak hanya itu, PSM Makassar juga kini diterpa badai cedera.
Nama M Arfan dan Rizky Eka dikabarkan tengah cedera di Liga 1 usai bela PSM Makassar.
Juga ada Kike Linares yang dikabarkan dapat panggilan Timnas Filipina.
Masalah lainnya, kapten PSM Makassar Wiljan Pluim absen saat Juku Eja lawan Persebaya Surabaya di Liga 1.
Belum diketahui alasan pasti sehingga Wiljan Pluim absen saat PSM Makassar lawan Persebaya Surabaya di Liga 1.
Saat latihan di Makassar untuk lawan Persebaya Surabaya di Liga 1, Wiljan Pluim juga absen.
Menarik menanti apakah Wiljan Pluim akan bela PSM Makassar saat lawan Yangon United di kualifikasi AFC Cup.
Kini skuat PSM Makassar tengah berada di Bali untuk persiapan mentas di AFC Cup lawan Yangon United.
Skuat PSM Makassar memang akan pinjam markas Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali, sebagai markas saat berlaga di kompetisi Asia.
Melansir Tribun Timur pada Minggu 20 Agustus 2023 pagi, Pengamat Sepakbola, Assegaf Razak mengatakan, PSM Makassar masih punya peluang di lolos babak kualifikasi.
Pasalnya, Yangon United berbeda dari tim Liga 1 Indonesia yang sudah mempelajari permainan Laskar Pinisi.
Tim yang berlaga di kompetisi Asia mempunyai kekuatan yang hampir sama karena berlabel juara.
Olehnya itu, Laskar Pinisi tetap mempunyai kans untuk mengalahkan Yangon United.
“Tim yang berlaga di AFC Cup ini pasti tim bagus di negaranya, sama PSM tim juara.
PSM ini punya nama besar, kualitas PSM tidak kita ragukan,” katanya kepada tribun timur, Sabtu (19/8/2023).
Menurut mantan pelatih PSM itu, Pasukan Ramang harus bisa menjaga ritme permainan.
Tampil menekan dari menit awal adalah langkah yang bagus untuk pertahanan sendiri.
Filosofi sepakbola adalaha pertahanan terbaik adalah keluar menyerang.
Namun tetap harus memperhatikan keseimbangan menyerang dan bertahan.
“Itulah sepakbola, ketika kita tidak bisa masukkan bola pertahanan kita juga harus bagaimana, jangan kita juga kemasukan,” jelasnya.
“Pertahanan terbaik itu menyerang bagaimana ia memberikan tekanan kepada lawan,” tambahnya.
Dia menilai Yangon United belum tentu bisa membaca permainan Laskara Pinisi.
Hal itu yang dapat dimanfaatkan Juku Eja kala bertemu wakil Myanmar.
Ini menjadi pertemuan pertama kedua tim sehingga PSM bisa memberikan kejutan.
“Tim Liga 1 hampir semua membaca permainan PSM, tapi ini nanti lawan tim AFC baru ketemu kan, mudah-mudahan bisa PSM bisa berbuat banyak disitu,” pungkasnya.
Klasemen Sementara Liga 1
1 MADURA UNITED FC 19
2 PS BARITO PUTERA 17
3 BORNEO FC SAMARINDA 16
4 RANS NUSANTARA FC 16
5 PSS SLEMAN 15
6 PSIS SEMARANG 14
7 BALI UNITED FC 14
8 PERSEBAYA SURABAYA 14
Komentar