BANJARMASINPOST.CO.ID - Melawan Barito Putera di laga kandang Liga 1 2023/2024, Persib Bandung lagi-lagi gagal menang.

Dalam laga itu, Barito Putera membawa pulang satu poin setelah mampu memaksa skor 1-1.

Pertandingan itu berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Minggu (13/8/2023).

Pada laga itu, Persib unggul lebih dulu pada laga pekan kedelapan Liga 1 2023-2024 itu melalu kaki Levy Madinda pada menit 41.

Namun Barito menyamakan kedudukan melalui tendangan keras Murilo pada menit 61.

Hanya menambah satu poin membuat Persib gagal meninggakan posisi 16 klasemen sementara. Poinnya delapan.

Sedangkan Barito naik ke peringkat pertama dengan koleksi 14 poin. Namun, posisi itu bisa tergeser Persija atau Madura United.

Bobotoh lain asal Cimahi, Anjar (23), mengatakan, permainan Persib tidak ada perubahan sama sekali dari pertandingan sebelumnya.

Terutama, para pemain lini depan yang tidak mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik dan malah membuat sia-sia peluang yang ada.

"Permainan sangat monoton. Tidak asyik untuk dilihat. Draw di kandang sama dengan kalah," ujar Anjar yang ditemui di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu.

Anjar berharap, Persib bisa bangkit dan menunjukkan taringnya di laga selanjutnya melawan PSIS Semarang pada 20 Agustus 2023.

"Semoga saja pelatih Bojan Hodak bisa benar-benar membawa Persib meraih kemenangan di laga selanjutnya. Dan saya melihat kemungkinan besar, pelatih menambah pemain depannya yang baru," ucapnya.

Bobotoh asal Cimahi lainnya, Zaki Naufal (19) mengungkapkan rasa kecewanya setelah Persib kembali gagal meraih kemenangan di kandang.

Menurutnya, Persib harusnya bisa meraih kemenangan meskipun kedudukan harus berakhir tipis.

"Rungkad. Tidak tahu permainan Persib jelek hari ini. Tidak ada peningkatan, tetap sama seperti pertandingan sebelumnya. Harusnya bisa bangkit, minimal menang sekali," ucap Zaki.

Zaki mengatakan, Persib harus menang untuk membangkitkan kembali mental pemainnya dan meningkatkan kepercayaan diri.

"Tidak tahu harus apa. Biarkan pelatih yang memperbaikinya. Saya cuma minta satu yaitu menang. Bobotoh butuh kepastian apakah Persib bisa naik atau tidak," ucapnya.

Sedangkan bobotoh lainnya, Indra Maulana (26), menyoroti kinerja wasit Heru Cahyono yang memimpin laga Persib kontra Barito.

Menurut Indra, banyak kejadian yang harusnya pelanggaran namun tidak dianggap oleh wasit.

Baca juga: Statistik Persib Bandung-Barito Putera, Maung Lagi-lagi Tertahan di Kandang, Masih di Papan Bawah

Salah satu yang menjadi sorotan yaitu saat pemain Barito terlihat menggunakan tangan saat berada di area penalti dan membuat Persib gagal menuntaskan peluangnya.

"Kecewa pasti kecewa, karena ini merupakan laga kandang tapi malah seri. Permainan memang mengalami perubahan, tapi masalahnya ada di wasit. Mau pertandingan seperti apapun pasti ada aja beberapa keputusan wasit yang kurang bijak. Mungkin wasitnya kurang fokus," ujar Indra.

Taktik RD Redam Persib

Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, bersyukur bisa membawa pulang satu poin dari Bandung pada laga pekan kedelapan Liga 1 2023-2024.

Barito memaksa skor 1-1 pada laga di kandang Persib Bandung yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (13/8/2023) sore.

"Yang pertama, tentu saya harus ucapkan alhamdulillah, terima kasih karena kami sudah diberikan rezeki satu poin di partai away ini. Terima kasih untuk semua pemain yang sudah berusaha dengan sangat keras hari ini untuk melawan tim tuan rumah yang sangat berkualitas dan juga para suporter kami," ujar RD --sapaannya-- dalam konferensi pers seusai pertandingan di Stadion GBLA Kota Bandung, Minggu (13/8/2023).

Mengenai pertandingan melawan Persib, RD mengatakan Barito mengawali pertandingan dengan cara yang efektif untuk meredam serangan pasukan Bojan Hodak.

Termasuk tidak memberikan keleluasaan ruang bagi Persib bisa mengembangkan permainannya melalui kedua sektor sayapnya yang menurutnya cukup berbahaya.

Namun, situasi tersebut berubah setelah timnya kecolongan lebih dulu di pengujung babak pertama.

"Akibat satu kesalahan yang kami lakukan sendiri. Tapi hal itu biasa terjadi," ucapnya.

Mantan pelatih Persija Jakarta ini mengatakan, perubahan permainan timnya baru terjadi di babak kedua.

Dia meminta pemain untuk lebih tenang dalam bermain, melakukan variasi serangan, dan berani merangsek masuk ke area kotak penalti Persib.

"Kami minta ke para pemain juga untuk jangan ragu, jangan takut, itu yang terus saya ingatkan kepada mereka untuk berani menciptakan beberapa momen. Alhamdulillah kami bisa mendapatkan satu gol di laga ini," ujar Rahmad Darmawan.

Menurutnya, secara keseluruhan pertandingan berjalan menarik. Kedua tim saling bergantian untuk mencoba menguasai bola dan membangun serangan.

Dia melihat, di saat Persib berhasil mencetak gol, mereka langsung bermain bertahan.

Hal ini yang menjadi peluang bagi Barito untuk terus menggempur pertahanan Maung Bandung, hingga akhirnya menyamakan kedudukan.

"Ketika mereka terbalas 1-1, mereka mulai kembali mencoba untuk keluar. Namun kami berhasil mempertahankan keadaan hingga akhir pertandingan," katanya.

Pemain bertahan Barito Putera, Buyung Ismu Lessy, juga sangat mensyukuri hasil pertandingan yang didapatkan di kandang Persib Bandung.

"Alhamdulillah atas satu poin yang bisa kami raih di Bandung. Dan saya sebagai pemain akan terus kerja keras, agar pertandingan-pertandingan berikutnya kami bisa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi, dan kami bisa tetap rendah hati," katanya.