Kontrak 'Gila' Rafael Leao di AC Milan, Gaji Selangit hingga Rebut Nomor Punggung Rekan Setim - Tribunnews

 

Kontrak 'Gila' Rafael Leao di AC Milan, Gaji Selangit hingga Rebut Nomor Punggung Rekan Setim

By Muh Ruliansyah
palu.tribunnews.com

TRIBUNPALU.COM - Rafael Leao memutuskan untuk tetap setia berseragam AC Milan dan terlibat dalam proyek jangka panjang klub dengan imbalan kenaikan gaji dan pergantian nomor punggungnya ke angka keramat.

Pada Jumat (2/6/2023), AC Milan menandai tanggal tersebut sebagai hari pengumuman kontrak baru bagi Rafael Leao.

Dalam perjanjian kontrak baru yang disusun, winger timnas Portugal ini telah ditetapkan sebagai salah satu pilar utama proyek I Rossoneri untuk beberapa tahun ke depan.

Meskipun kontrak Leao sebelumnya akan berakhir pada tahun 2024, keputusannya untuk memperpanjang masa bakti di AC Milan menunjukkan komitmen dan keyakinan yang kuat dalam ambisi klub.

Dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport, pemuda 23 tahun itu setuju menambah masa baktinya di kubu Milan Merah hingga 2028.

Seperti sudah dibeberkan media, Leao akan mendapatkan kenaikan gaji signifikan dalam kontrak barunya.

Dari upah minim senilai 1,4 juta euro per musim saja, dia kini siap menerima gaji pokok 5 juta per musim.

Jumlah tersebut menjadikannya pemain berbayaran tertinggi di AC Milan.

Itu baru pendapatan dasarnya.

Leao bisa mengantongi jumlah lebih dari itu kalau menyertakan bonus.

Gazzetta melaporkan bonus yang diberikan spesial karena bukan jatuh di akhir musim seperti kontrak biasa.

Sang pemain terbaik Serie A 2021-2022 akan diganjar insentif secara bertahap yang diberikan beberapa kali ketika musim berjalan.

Misalnya pada 2023-2024, Leao dapat meraup total 7 juta euro termasuk bonus.

Sementara pada tahun berikutnya, pendapatannya bisa stabil di angka 6,5 juta euro bersih.

Adapun durasi kontrak yang menjaganya bertahan di Milan adalah sampai 2028.

Kalau ada klub yang mau merekrut di tengah periode masa kerjanya, mereka kudu mengeluarkan duit tidak sedikit.

AC Milan memagari pemain andalannya tersebut dengan klausul rilis 175 juta euro.

Bila ada yang mau mengeksekusi, angka setara 2,8 triliun rupiah itu akan tercatat sebagai transfer penjualan termahal dalam sejarah Serie A.

Jumlahnya melampaui transfer Romelu Lukaku dari Inter ke Chelsea senilai 113 juta euro pada 2021-2022.

Bukti lain niat AC Milan menjadikan Leao pion terpenting dalam proyeknya ialah memberi nomor punggung baru.

Angka 17 yang dipakainya saat ini dianggap kurang representatif untuk seorang pemain yang mengemban peran tersebut.

Leao dikabarkan siap berganti nomor ke angka keramat 10 yang pernah dipakai sederet legenda klub seperti Rui Costa, Zvonimir Boban, atau Clarence Seedorf.

Di skuad Milan, nomor tersebut dipakai Brahim Diaz sejak musim lalu.

Alternatif dari nomor 10 bagi Leao ialah angka 7, yang masih menjadi milik Yacine Adli.

Bagi publik Milanello, nomor 7 juga termasuk lekat dalam memori sebagai angka keramat yang pernah dipakai Andriy Shevchenko.

Sejak direkrut dari Lille pada 2019, kontribusi Rafael Leao memang krusial bagi AC Milan.

Ia menyumbangkan 41 gol dan 36 assist dalam 162 partai lintas kompetisi.

Tahun lalu, jebolan akademi Sporting CP itu mengantarkan Milan meraih scudetto pertama sejak 2011.(*)

Handover
Rafael Leao.

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita