Pelatih Vietnam Tak Terima 2 Kali Kebobolan Lewat Lemparan Jarak Jauh Pratama Arhan, Tidak Ada Pembenaran untuk Kekalahan - Semua Halaman - Bolasport
Pelatih Vietnam Tak Terima 2 Kali Kebobolan Lewat Lemparan Jarak Jauh Pratama Arhan, Tidak Ada Pembenaran untuk Kekalahan - Semua Halaman - Bolasport.com
Pemain timnas Indonesia, Pratama Arhan (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)
BOLASPORT.COM - Pelatih Vietnam, Philippe Troussier menilai dua gol timnas U-22 Indonesia seharusnya bisa diantisipasi pemainnya.
Dua gol tersebut yakni gol Komang Teguh pada menit kesembilan dan gol Muhammad Ferarri (53').
Sebagai informasi, gol-gol di atas tak terlepas dari peran Pratama Arhan.
Tepatnya yakni berkat lemparan jauh yang menjadi andalan pemain bernomor punggung 12 itu.
Lemparan jauh Pratama Arhan berubah menjadi assist untuk gol Komang Teguh.
Dari sisi kanan, bola dari Arhan mampu disambut tandukan oleh Komang dan terciptalah gol.
Beralih ke gol kedua.
Semua bermula dari lemparan jarak jauh Pratama Arhan dari sisi kiri.
Bola yang datang sejatinya mampu ditepis oleh penjaga gawang Vietnam.
Baca Juga: Kata Pelatih Vietnam Usai Dikalahkan Secara Dramatis oleh Timnas U-22 Indonesia
Namun bola muntah langsung disambar Marselino Ferdinan dengan tendangan kerasnya.
Bola sempat mengenai kaki Muhammad Ferarri sebelum masuk ke gawang Vietnam.
Philippe Trousser sendiri menilai bila pemain timnas U-22 Vietnam seharusnya bisa mengantisipasi gol-gol tersebut.
Namun pelatih asal Prancis itu tak ingin menyalahkan para pemainnya.
Menurutnya, para pemain timnas U-22 Vietnam memang masih membutuhkan pengalaman.
"Vietnam kebobolan gol yang tidak pantas dari lemparan ke dalam lawan."
"Penjelasan untuk dua gol ini adalah kurangnya konsentrasi dan kurangnya pengalaman para pemain."
"Namun saya tidak tahu pembenaran lain untuk kekalahan ini."
Baca Juga: Mengulas Kekuatan Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023
"Kami membutuhkan lebih banyak waktu bagi mereka untuk memiliki pengalaman tempur yang lebih nyata."
"Mereka masih bekerja keras di pertandingan ini."
"Kesalahan-kesalahan ini, jika kita melihatnya secara positif akan menjadi pelajaran yang baik, ketika menguasai bola, mereka semua bermain dengan sangat baik," kata Philippe Troussier, dilansir BolaSport.com dari thethao247.
Rizky Ridho, Indra Sjafri bersama pelatih timnas U-22 Vietnam Philippe Troussier dan pemain Quan Van Chuan (PSSI)
Sementara itu, duel antara timnas U-22 Indonesia verus Vietnam berakhir dengan kemenangan tim asuhan Indra Sjafri lewat skor 3-2.
Dua gol timnas U-22 Vietnam dicetak oleh Nguyen Van Tung (35), dan gol bunuh diri Bagas Kaffa (79').
Sedangkan gol kemenangan timnas U-22 Indonesia dicatatkan atas nama Muhammad Taufany (90+4').
Komentar