BOLASPORT.COM - Tim nasional bulu tangkis Indonesia harus angkat koper pada babak delapan besar Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023. Untungnya, masih ada jalan pintas menuju pentas utama yaitu Sudirman Cup 2023.

Langkah Indonesia dihentikan Korea Selatan pada babak delapan besar yang digelar di Dubai Exhibition Centre, Uni Emirat Arab, Jumat (18/2/2023).

Poin pertama dari pemain tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoyo, tidak dapat menyelamatkan Indonesia setelah tiga penampil berikutnya bertumbangan.

Indonesia harus mengakui keunggulan Korea dengan skor yang cukup meyakinkan yaitu 1-3.

Kemenangan ini membuat jalan Indonesia menuju Sudirman Cup 2023 melalui Kejuaraan Beregu Campuran Asia menjadi tertutup.

Sebagai informasi, hanya semifinalis Kejuaraan Asia ini yang berhak tampil pada Sudirman Cup 2023.

Akan tetapi, masih ada jalan lain bagi Tim Merah Putih untuk lolos ke kejuaraan dunia beregu campuran ini.

Menurut regulasi BWF tentang kejuaraan mayor, ada tiga slot khusus untuk negara-negara terbaik yang tidak lolos di kejuaraan tingkat kontinental.

Peringkat negara di sini ditentukan oleh peringkat dari pemain terbaik di setiap sektor.

Baca Juga: Rekap Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023 - Indonesia Kena Tikung, Asa ke Semifinal Buyar

Indonesia berada di posisi yang mapan, setidaknya jika melihat peringkat dunia pekan ini ini.

Di tunggal putra dan ganda putra Indonesia mendapatkan poin paling tinggi yaitu 1500 karena kehadiran wakil di peringkat tiga besar.

Poin tertinggi berikutnya yaitu 1200 didapat dari ganda putri dan ganda campuran dengan keberadaan pasangan Merah Putih di 10 besar.

Ditambah 1000 poin dari tunggal putri (peringkat 20 besar), Indonesia mendulang 6.400 poin dan hanya kalah dari China dan Jepang.

RANKING NEGARA BERDASARKAN PERINGKAT DUNIA (14/2/2023)

Selain itu masih ada dua slot ekstra dari keberhasilan China lolos ke Sudirman Cup 2023 melalui kualifikasi.

Sebabnya, Tim Negeri Tirai Bambu sebenarnya bisa lolos secara otomatis karena mereka merupakan juara bertahan sekaligus tuan rumah.

Dua posisi yang kosong ini nantinya akan diisi negara-negara dari Asia berperingkat terbaik berikutnya yang masih belum lolos melalui kualifikasi ataupun peringkat.

Tentunya faktor peringkat ini tidak bisa dijadikan patokan untuk mengukur seberapa jauh sebuah tim bisa melangkah.

Kegagalan Indonesia pada Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023 memberi pelajaran bahwa membawa pemain-pemain terbaik pun tidak cukup.

Baca Juga: Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023 - 4 Raket Chico Jadi Tumbal Poin Tunggal Indonesia

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, menerangkan bahwa bekal yang dibawa harus menyeluruh.

Selain performa terbaik dari sang pemain sendiri, masih ada proses adaptasi yang harus ditekuni.

"Kekalahan ini memang harus diterima. Main di Dubai itu tak gampang, harus beradaptasi dengan bola, suasana, dan lapangan," katanya dalam rilis PBSI.

"Saya meminta pemain harus lebih fokus lagi. Pelajaran pahit ini harus kita terima.

Kegagalan ini harus menjadi bahan evaluasi. Kita harus belajar dari kegagalan untuk bangkit."

"Kita harus bekerja lebih keras, berlatih lebih giat lagi agar di perebutan Piala Sudirman nanti jangan sampai gagal lagi," tambahnya.

Sudirman Cup 2023 akan berlangsung pada 14-21 Mei mendatang.

Negara yang Sudah Lolos ke Sudirman Cup 2023

Asia (4): China, Korea Selatan, India, Thailand
Eropa (4): Denmark, Jerman, Prancis, Inggris
Afrika (1): Mesir
Oseania (1):
Pan-America (1):
Peringkat Dunia (3): Jepang*, Indonesia*, Malaysia*
Juara Bertahan (1): China -> Taiwan*
Tuan Rumah (1): China -> Singapura*

*) berdasarkan ranking dunia BWF pekan ini, masih daftar sementara

Baca Juga: Tim Indonesia Menuju Sudirman Cup 2023 dengan Alarm Menyala

[Category Opsiin, Media Informasi, Arena, Bulu Tangkis, Bulu Tangkis Indonesia]