Tak Kunjung Terima Timnas Indonesia, EAFF Dapat Ancaman dari Netizen Tanah Air
TAK kunjung terima Timnas Indonesia, Federasi Sepakbola Asia Timur (EAFF) mendapat ancaman dari netizen Tanah Air. Salah satu netizen dengan akun ad*_np*8, meningalkan komentar di salah satu unggahan akun Instagram EAFF, @EAFF_Official.
Ia mengancam bakal menghilangkan akun @EAFF_Official jika mempersulit Timnas Indonesia dalam hal ini PSSI untuk gabung EAFF. “Jangan bikin Indonesia susah, kalau tak ingin akun Anda hilang seperti artis asing yang menghina Indonesia,” tulis akun ad*_np*8.
Belum bergabungnya Timnas Indonesia dengan EAFF karena PSSI sendiri belum mengajukan permohonan untuk pindah federasi. Terlebih baru-baru ini atau medio minggu lalu, PSSI mengindikasikan bakal bertahan di AFF.
"Saya tidak mengatakan kami akan keluar dari AFF. Saya hanya menyampaikan keinginan warganet. Tidak pernah. Tolong ini diperhatikan," kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
“Kami harus meneliti, menganalisis, tidak bisa membuat keputusan begitu cepat. Ini adalah asosiasi negara-negara ASEAN, secara politik kita berdiri bersama dalam asosiasi ini", lanjut Mochamad Iriawan.
Jika pun PSSI mengajukan perpindahan, prosesnya takkan semudah membalikkan telapak tangan. PSSI harus mendapat persetujuan dari 10 anggota EAFF untuk bergabung dengan mereka.
Ambil contoh India. Sejak beberapa tahun terakhir, India hendak meninggalkan Federasi Sepakbola Asia Selatan (SAFF) untuk gabung Federasi Sepakbola Asia Tengah (CAFA). Alasan India ingin pindah karena mereka terlalu dominan di kawasan tersebut.
Dengan pindah ke CAFA, India bakal bentrok dengan tim-tim kuat Asia Tengah seperti Afghanistan, Iran, Republik Kirgizstan, Tajikistan, Turkmenistan dan Uzbekistan. Untuk Iran dan Afghanistan, mereka juga pindah federasi dari Federasi Sepakbola Asia Barat (WAFF) ke CAFA.
Karena itu, besar kemungkinan PSSI tetap bertahan di AFF. Dengan begitu, Timnas Indonesia bakal ambil bagian di Piala AFF 2022.
Drawing Piala AFF 2022 dilangsungkan di Bangkok, Thailand pada Agustus 2022. Menarik menanti hasil drawing Piala AFF 2022.
Komentar