Luluk Diana Juara Dunia Angkat Besi IWF 2022 di Meksiko Tanpa Dukungan Kemenpora dan PP PABSI - Halaman all
Editor: Fatkhul Alami
SURYA.co.id | SURABAYA - Luluk Diana Wijayana mencatat prestasi dunia angkat besi. Lifter putri asal Pacitan, Jawa Timur ini berhasil menjadi juara dunia di Kejuaraan IWF Youth World Championship 2022 di Leon, Guononuoto, Meksiko.
Luluk Diana Wijayana tampil sebagai juara dunia saat turun di kelas 49 Kg putri di Kejuaraan IWF Youth World Championship 2022 di Guanajuato, Meksiko, Selasa (14/6/2022) dini hari WIB.
Luluk Diana Wijayana turun ke arena IWF Youth World Championship 2022 dengan percaya diri tinggi.
Perempuan kelahiran Pacitan, 9 Agustus 2005 ini mampu mengangkat Snatch 75 Kg, dan Clean & Jerk 95 Kg, dan mencatat total angkatan 170 Kg.
Catatan angkatan Luluk Diana Wijayana mengungguli atlet asal Polandia, Oliwia W. Drzazga dan atlet tuan rumah Gonzalez J. Lopez. Kedua atlet tersebut berada di posisi kedua dan ketiga.
Oliwia W. Drzazga mencatat total angkatan 161 Kg (Snatch 70 Kg dan Clean & Jerk 85 Kg). Kemudian Gonzalez J. Lopez membukukan catatan total angkatan 153 Kg (Snatch 68 Kg, Clean & Jerk 85 Kg).
Luluk Diana Wijayana pun merasa bersyukur dan bangga bisa naik poidium tertinggi di Kejuaraan IWF Youth World Championship 2022 di Guanajuato, Meksiko.
“Saya sangat bangga dapat memberikan hasil yang terbaik untuk Indonesia pada ajang ini dan hasil ini menjadi tambahan motivasi bagi saya untuk tampil di Olimpiade ke depannya,” aku Luluk, usai memenangi perlombaan, Selasa (14/6/2022).
Capean luar biasa Luluk Diana Wijayana di arena Kejuaraan IWF Youth World Championship 2022 di Guanajuato, Meksiko mendapat apresiasi Muhammad Nabil.
Ketua KONI Jatim itu mengaku bangga, gembira dan bersyukur dengan torehan pretasi Luluk di Meksiko.
"Saya mengucap Alhamdulillah dengan prestasi Luluk ini, selamat atas gelar juara dunia ini. saya menyampaikan selamat kepada Luluk Diana yang berhasil membuat Indonesia dan Jawa Timur bangga melalui prestasinya pada Kejuaraan Dunia IWF Youth Championship 2022. Terima kasih dan apresiasi atas kerja keras Luluk dan pelatih yang telah mempersiapkan dengan baik,” aku Nabil dalam rilis tertulis yang diterima dari Humas dan Media KONI Jatim, Selasa (14/6/2022).
Ketua Pengurus Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Provinsi Jawa Timur, Jeffry Tagore mengaku, hasil tersebut sudah sesuai prediksi karena Luluk Diana telah mempersiapkan diri sejak 2021 lalu.
Hanya saja, karena tidak ada dukungan dari Pengurus Pusat (PP) PABSI lalu dengan alasan pandemi Covid-19 akhirnya Luluk tidak bisa berangkat.
"Hasil sesuai yang kita prediksi. Gambaran ini sudah sejak Kejuaraan Dunia 2021 lalu di Arab Saudi, kita sudah menyangka dia bisa juara dunia hanya karena keterbatasan dulu tidak bisa. Baru kali ini dia membuktikan diri sebagai juara dunia," sebut Jeffry.
Di Kejuaraan IWF Youth World Championship 2022, Jeffry mengaku, PABSI Jatim berusaha keras memberangkatkan Luluk secara mandiri. Karena, PB PABSI dan Kemenpora tidak bisa memberikan dukungan anggaran.
Padahal, jika melihat track record Luluk Diana dalam beberapa ajang seperti Kejuaraan Nasional, Kejuaraan Provinsi dan test event internal ia mampu mencatatkan hasil yang luar biasa.
"Memang hasil sudah kita prediksi karena olahraga ini sangat terukur dari tes prestasi, kejurprov, kejurnas sudah bisa kita ukur. Kita punya keinginan besar untuk mengantar Luluk menjadi juara dunia. Ini pembuktian slogan kita Dari Jatim Untuk Indonesia Menuju Prestasi Dunia," terang Jeffry.
Luluk Diana merupakan binaan asli PABSI Jatim dan Pacitan yang muncul dari ajang Porprov VI Jatim 2019.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar