Lin Dan Sebut 4 Pemain Masa Kini yang Sulit Dikalahkan, Salah Satunya Pemain Bengal Ini By Haloyouth

 

Lin Dan Sebut 4 Pemain Masa Kini yang Sulit Dikalahkan, Salah Satunya Pemain Bengal Ini

By

Eko Hidayat

haloyouth.pikiran-rakyat.com

4 min

Potret Lin Dan, pemain bulutangkis terbaik asal China yang dibina pelatih asal Indonesia /ARND WIEGMANN/REUTERS

HALOYOUTH - Kehebatan Lin Dan ketika masih aktif bermain bulutangkis masih layak diperbincangkan hingga kini, pasalnya ia merupakan pemain bulutangkis asal China yang masuk dalam Fantastic Four, Lin Dan.

Fantastic Four sendiri merupakan 4 pebulutangkis terhebat di zamannya yang saling bersaing untuk memperebutkan gelar juara yang terdiri dari Lin Dan, Lee Chong Wei, Taufik Hidayat dan Peter Gade.

Lin Dan adalah Atlet legenda bulutangkis tunggal putra terbaik yang pernah dimiliki China dalam sejarah bulutangkis mereka. Lin Dan sendiri dilahirkan di Fujian, China pada 14 Oktober 1983 atau sekira 37 tahun lalu.

Lin Dan telah meraih gelar juara Olimpiade dua kali, juara dunia lima kali, serta juara All England enam kali dan secara luas dianggap sebagai pemain bulutangkis terhebat sepanjang masa, pada usia 28 tahun Lin telah menyelesaikan "Super Grand Slam".

Alasanya sendiri ia telah memenangkan apa yang oleh sebagian orang dianggap sebagai sembilan gelar utama dan paling bergengsi di dunia bulu tangkis.

Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala Dunia, Piala Thomas, Piala Sudirman, Final Super Series Masters, All England Open, Asian Games, dan Kejuaraan Asia, menjadi pemain pertama dan satu-satunya yang mencapai prestasi ini.

Lin Dan juga menjadi pemain tunggal putra pertama yang mempertahankan medali emas Olimpiade dengan menang pada tahun 2008 dan berhasil mempertahankan gelarnya pada tahun 2012.

Pada 2004, ia dijuluki "Super Dan" oleh lawannya Peter Gade setelah memenangkan final All England Open.

Sejak itu julukan itu telah banyak digunakan oleh para penggemarnya serta media untuk merujuknya, sebagai pengakuan atas pencapaiannya.

Meski garang di dalam lapangan sehingga lawan kesulitan mengalahkannya, ternyata Lin Dan memiliki lawan yang berat selama karirnya.

Dikutip Haloyouth.com dari akun Youtube BWF TV pada 31 Januari 2022, Lin Dan pernah membuat pengakuan mengejutkan dengan menyebutkan beberapa pemain masa kini yang sulit dikalahkannya.

Lin Dan juga mengakui bahwa karir bulutangkisnya yang sangat panjang membuatnya harus bertemu dengan banyak lawan dari berbagai level dan usia yang berbeda.

Tetapi untuk pebulutangkis yang masih aktif yang menurutnya menjadi lawan terberat adalah rekan senegaranya, Chen Long dan Shi Yuqi, kemudian Axelsen dan Kento Momota.

"Untuk saat ini lawan terberat saya adalah Chen Long, Viktor Axelsen, Shi Yuqi dan Kento Momota dari Jepang," kata Lin Dan.

Melawan Chen Long, dari 19 pertemuan mereka, Lin Dan memenangkan 9 pertandingan dan 10 kekalahan. Sementara itu, menghadapi Viktor Axelsen, Lin Dan pernah kalah 6 kali dari sembilan pertemuan keduanya.

Selanjutnya, ada nama Shi Yuqi atlet muda berumur 25 tahun yang dikenal bengal ketika menyerah dari Kento Momota di Piala Thomas 2020 meski poin tinggal menyisakan satu lagi.

Shi Yuqi telah menaklukan Lin Dan sebanyak lima kali dari tujuh bentrokan namun kini ia memutuskan untuk pensiun dini.

Kemudian Kento Momota yang saat ini bertengger di ranking satu BWF selama beberapa tahun terakhir, telah mengalahkan Lin Dan sebanyak empat kali dari lima pertemuan.

Sementara itu, Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting pernah mengalahkan Lin Dan sebanyak dua kali. Namun Ginting tidak termasuk dalam kategori pemain yang menjadi rival terberat Lin Dan sepanjang karirnya.***