Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Liga 1 Madura United Persipura Jayapura Sepak Bola Sepak Bola Indonesia

    Kalah WO Lawan Madura United, Persipura Makin Terpuruk, Kesempatan PSM Menjauh dari Zona Degradasi - Tribun Timur

    8 min read

     

    Kalah WO Lawan Madura United, Persipura Makin Terpuruk, Kesempatan PSM Menjauh dari Zona Degradasi - Halaman all

    Skuat Persipura di Liga 1 Indonesia
    Skuat Persipura di Liga 1 Indonesia

    TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Secara mengejutkan Persipura Jayapura dinyatakan kalah Walk Out atau WO dari Madura United.

    PSM Makassar dan tim papan bawah Liga 1 Indonesia 2021/2022 lainnya pun berpeluang menjauhi zona degradasi.

    Laga Persipura vs Madura United ini sejatinya digelar, Senin (21/2/2022), Pukul 21.30 Wita.

    Hanya saja pertandingan Persipura vs Madura United yang merupakan partai pekan ke-26 Liga 1 Indonesia 2021/2022 tak jadi digelar.

    Penyebabnya, skuat Mutiara Hitam julukan Persipura tak hadir di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

    Dari lembaran daftar susunan pemain Persipura vs Madura United yang diterima, skuat Mutiara Hitam tak mendaftarkan satupun pemainnya.

    Begitupun di jajaran official dan pelatih juga tak ada dalam daftar susunan pemain Persipura vs Madura United.

    Alhasil pertandingan Persipura vs Madura United yang dipimpin Asep Yandis sebagai wasit utama meniup peluit panjang tanda kemenangan untuk Madura United.

    Asep Yandis meniup peluit saat tepat Pukul 21.30 Wita, jadwal laga yang seharusnya dimainkan Persipura menghadapi Madura United.

    Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Persipura yang tak hadir di laga tersebut.

    Hanya saja kekalahan WO 3-0 ini membuat Persipura semakin terpuruk di zona degradasi.

    Saat ini Persipura berada di peringkat ke-16 dengan torehan 22 poin dari 26 laga.

    Untuk lolos dari zona degradasi, perjuangan berat di laga selanjutnya harus dilalui Persipura.

    Mengingat tim-tim di atasnya yang juga berjuang menjauh dari zona degradasi memiliki torehan poin yang diprediksi akan semakin menjauh.

    Semisal Barito Putera yang berada di peringkat ke-15 saat ini mengoleksi 25 poin.

    Kemudian Persikabo di peringkat ke-14 dengan 27 poin, serta PSM Makassar di peringkat ke-13 dengan 28 poin.

    Sementara sisa laga yang akan dimainkan Persipura tinggal delapan pertandingan.

    Keuntungan untuk PSM

    Ancaman degradasi mengintai skuat PSM Makassar di Liga 1 Indonesia 2021/2022.

    Namun dengan kekalahan WO Persipura atas Madura United membuat PSM memiliki peluang untuk menjauhi zona degradasi.

    Tiga kekalahan beruntun membuat posisi PSM Makassar di klasemen sementera kian merosot dan mendekati zona degradasi.

    PSM Makassar masih menyisahkan sembilan laga sisa, termasuk dua diantaranya lawan Persib Bandung dan Bhayangkara FC.

    Setelah kekalahan dua gol tanpa balas dari Persita Tangerang, Sabtu (19/2/2022) malam, PSM Makassar bertengger di peringkat ke-13 dengan koleksi 28 poin.

    PSM hanya terpaut enam poin dari Persipura Jayapura yang berada di peringkat ke-16 atau posisi tertinggi dari zona degradasi.

    Berdasarkan aturan kompetisi Liga 1 2021/2022, diberlakukan sistem degradasi dan promosi.

    Musim ini tiga klub terbawah dari 18 klub peserta Liga 1 harus degradasi ke Liga 2 musim berikutnya.

    Adapun tiga tim terbawah saat ini, selain Persipura di peringkat ke-16 ada Persela Lamongan di peringkat k-17 dengan 19 poin.

    Kemudian di posisi buncit atau ke-18 ditempati Persiraja Banda Aceh dengan koleksi 12 poin.

    Tiga klub terbawah ini menyisakan delapan laga sisa. Sedangkan PSM, masih menyisakan sembilan partai.

    Hanya saja PSM harus menjalani laga berat disisa Liga 1 2021-2022. Dua lawan berat menanti yakni, Persib Bandung dan Bhayangkara FC.

    Dua klub ini pasti tampil dengan permainan terbaik. Tak ingin kalah Sebab, demi jaga perburuan meraih trofi Liga 1.

    Persib dan Bhayangkara ingin memberikan tekanan kepada Bali United dan Arema FC di peringkat dua dan puncak klasemen sementara.

    PSM akan melawan Persib pada Selasa (22/2/2022). Tiga hari berselang lawan Bhayangkara pada Jumat (25/2/2022).

    Pelatih PSM, Joop Gall menyadari dua pertandingan ke depan cukup berat.

    Namun, ia tak gentar. Dia menyebut PSM saat ini adalah tim kuda hitam.

    "Dua pertandingan cukup berat. Dia percaya tim yang besar di sana beruntung saja. Rasa meremehkan mungkin saja ada, tapi tim kuda hitam akan mendapatkan motivasi lebih," katanya saat jumpa pers setelah pertandingan pada Sabtu (19/2/2022).

    Selain dua tim ini, PSM akan menjalani laga pamungkas di seri keempat lawan PS Sleman pada Selasa (1/3/2022).

    Klub berjuluk Super Elang Jawa juga sementara berjuang menjauh dari zona degradasi.

    Berada di peringkat 10 dengan 31 poin. Jumlah poinnya sama dengan PSM, hanya unggul aggregat gol.

    Zona degradasi mengintai PSM. Jika kalah di tiga pertandingan ke depan, bukan tak mungkin PSM ke zona merah.

    Sisa pertandingan di seri kelima lawan tak kalah kuatnya menanti. Ada Arema FC, PSIS Semarang, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, Persiraja Banda Aceh dan Persela Lamongan.

    Joop Gall optimis PSM bisa terhindar dari zona degradasi. Dengan catatan menang di setiap pertandingan.

    "Kita harus menang. Tidak ada cara lain menghindari zona degradasi, harus menang," tegasnya.

    PSM Bisa Bangkit!

    Eks pemain PSM, Handi Hamzah menyebut, kekalahan dialami PSM ini hanya faktor rejeki.

    Dia menilai, permainan ditampilkan skuad Laskar Pinisi sudah sangat bagus.

    "Faktor rejeki saja, PSM sudah bermain bagus," katanya melalui telepon, Minggu (20/2/2022).

    Sisa konsentrasi pemain antar lini harus ditingkatkan.

    Para pemain harus berkomunikasi dari lini ke lini.

    Sekarang ini, sambungnya, punggawa PSM harus pikirkan cara untuk meraih poin.

    Supaya terhindar dari zona degradasi.

    "Paccena mami supaya terhindar dari zona degradasi," ucapnya.

    Dua laga ke depan cukup berat. Lawan Persib Bandung, tiga hari setelahnya bersua Bhayangkara FC.

    Kendati demikian, Handi Hamzah optimis PSM bisa memetik poin dari dua laga tersebut.

    "Persib kemungkinan imbang. PSM kalau lawan tim bagus, pasti main bagus juga. Kalau lawan tim buruk dari segi permainan akan buruk juga. Dari dulu begitu mainnya PSM," ungkapnya.

    Lawan Bhayangkara, ia prediksi bisa memetik poin.

    Apa lagi, Bhayangkara kadang kesulitan hadapi PSM. Ditambah lagi bermain di tempat yang netral.

    "Optimis tidak terdegradasi PSM," tegasnya.

    Sisa Laga 6 Tim Terbawah Liga 1 2021/2022:

    1. PSM (Posisi 13, 28 poin)

    vs Persib
    vs Bhayangkara FC
    vs PSS Sleman
    vs Arema FC
    vs PSIS
    vs Persija
    vs Persipura
    vs Persiraja
    vs Persela

    2. Persikabo (Posisi 14, 27 poin)

    vs PSS
    vs PSIS
    vs Persipura
    vs Persela
    vs Persija
    vs Arema
    vs Persiraja
    vs Madura United

    3. Barito Putera (Posisi 13, 25 poin)

    vs Persija
    vs Persiraja
    vs Arema
    vs Madura
    vs Persebaya
    vs Persita
    vs Persik
    vs Persib

    4. Persipura (Posisi 15, 25 poin)

    vs Bali United
    vs Borneo FC
    vs Persikabo
    vs PSM
    vs Bhayangkara FC
    vs PSS
    vs PSIS
    vs Persita

    5. Persela (Posisi 16, 22 poin)

    vs Persib
    vs Bali United
    vs Borneo FC
    vs Persikabo
    vs PSM
    vs Bhayangkara FC
    vs PSS
    vs PSIS

    6. Persiraja (Posisi 17, 19 poin)

    vs Persik
    vs Barito Putera
    vs Persib
    vs Bali United
    vs Borneo FC
    vs PSM
    vs Persikabo
    vs Madura United.(*)

    Komentar
    Additional JS