Marselino Ferdinan Sempat Keringat Dingin Sebelum Jalani Debut di Timnas Indonesia
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fasset-a.grid.id%2Fcrop%2F0x0%3A0x0%2F700x465%2Fphoto%2F2022%2F01%2F27%2F20220127_214848jpg-20220127085024.jpg)
BOLASPORT.COM - Gelandang muda Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan akhirnya mendapat kepercayaan dari pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk menjalani debut di level senior.
Seperti diketahui, Marselino Ferdinan debut tepat saat timnas Indonesia menghadapi Timor Leste dalam laga FIFA Matcday.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (27/1/2022) itu, Marselino Ferdinan debut bersama timnas Indonesia pada babak kedua.
Pemain berusia 17 tahun 4 bulan 18 hari itu debut menggantikan kapten timnas, Evan Dimas tepat pada menit ke-66.
Debut itu menjadi catatan luar biasa Marselino bersama rekan termuda lainnya yakni Ronaldo Kwateh.
Pemain Madura United itu juga menjalani debut dalam laga tersebut tepat pada usia 17 tahun 3 bulan 8 hari.
Dengan catatan itu, keduanya sukses memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang Asnawi Mangkualam.
Sebagaimana diketahui, Asnawi Mangkualam tercatat debut bersama timnas senior saat usia 17 tahun, 5 bulan 17 hari.
Menjalani debutnya bersama timnas Indonesia tentu saja membuat Marselino merasa bangga.
Namun, ia sadar setelah menjalani debut tentu ke depannya ia harus bisa terus menjaga konsistensitas tersebut.
Marselino pun mengaku akan terus bekerja keras demi menjaga konsistensitasnya di sepak bola.
“Puji Tuhan, kemarin kami bisa berhasil menang lawan Timor Leste dan saya debut senior,” ujar Marselino Ferdinan sebagaimana dalam keterangan yang diterima BolaSport.com, Jumat (28/1/2022).
“Semoga saya semakin konsisten dan kerja keras lagi,” ucapnya.
Lebih lanjut, adik dari pemain Persebaya Oktafianus Fernando itu mengaku bahwa ada yang menganggu perasaan dan pikirannya saat menjalani debut.
Perasaan grogi membayangi Marselino saat bermain level senior.
Bahkan ia juga mengaku sempat ada pikiran yang menganggunya saat duduk di bench.
Marsel mengaku pikiran yang menganggunya yakni soal pertanyaan apa dia di mainkan atau tidak oleh sang pelatih.
Namun, akhirnya dia dipercaya untuk bermain dan membela timnas Indonesia.
Meski sempat merasa grogi, Marsel mengaku bisa mengatasi itu setelah masuk lapangan.
Sehingga rasa grogi itu bisa diatasi dengan baik.
“Deg-degan pasti ada, apalagi ini kan timnas senior, jadi saya membuat (perasaan) semuanya baik-baik saya, hilangin perasaan nervous,” kata Marselino.
“Pas masuk lapangan lepas, deg-degan hanya di bench kepikiran masuk main apa tidak ya.”
Setelah menjalani debut bersama skuad Garuda tentu ia mengaku masih ada yang perlu diperbaiki dari penampilannya.
Bukan hanya penampilannya, ia pun mengaku bahwa timnas masih memiliki banyak Pekerjaan Rumah (PR).
Timnas Indonesia juga bakal kembali menghadapi Timor Leste pada laga uji coba kedua.
Duel kedua tersebut bakal berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Minggu (30/1/2022).
Marsel berharap timnas Indonesia bisa terus berkembang ke depannya setelah penampilan tersebut.
Pastinya diharapkan juga skuad Garuda bisa tampil lebih baik lagi dalam laga kedua nanti.
“Mungkin dari kita sendiri pressing terhadap lawan (harus diperbaiki),” tutur Marsel.
“Sentuhan dan adaptasi sudah berjalan baik. Semoga kami bisa berkembang lagi, semakin baik buat saya dan timnas.”
“Jangan underestimate (terhadap Timor Leste), kami kerja keras lagi.”
0 Komentar