PSSI Apresiasi Perlindungan Ketenagakerjaan Buat Pesepakbola dan Atlet Profesional - Semua Halaman - Bolasport
PSSI Apresiasi Perlindungan Ketenagakerjaan Buat Pesepakbola dan Atlet Profesional - Semua Halaman - Bolasport.com

BOLASPORT.COM - Pesepakbola dan atlet saat ini sudah dipastikan bukan lagi hanya sekedar hobi akan tetapi sebagai profesi.
Untuk itu pemerintah melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan, BPJAMSOSTEK akan memberikan perlindungan dan kesejahteraan bagi pesepak bola dan atlet.
Dengan itu, pemain dan atlet profesional saat ini diwajibkan didaftarkan oleh klubnya masing-masing masuk menjadi peserta BPJS.
Dari BPJAMSOSTEK ini terdapat empat program jaminan yang akan didapatkan oleh pesepakbola ataupun atlet.
Empat jaminan itu yakni Jaminan kecelakaan, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, dan Jaminan Pensiun.
Hal ini dilakukan karena selama ini pesepakbola ataupun atlet hanya dinilai sekedar hobby bukan profesi.
Dengan adanya ini, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani yang turut hadir mewakili federasi mengapresiasi ini.
Hasani Abdulgani mengaku bahwa ia sebenarnya kaget karena selama ini ternyata pesepakbola belum mendapatkan jaminan seperti itu.
Ia merasa kaget karena pesepakbola yang berada di luar negeri sudah mendapatkan kesejahteraan dengan baik, tetapi ternyata di Indonesia belum mendapatkan itu.
Maka dari itu dengan adanya ini ia mengapresiasi gerakan pemerintah ini karena tak ada yang terlambat menurutnya.
“Kalau ini baru dimulai ya tidak ada yang terlambat, ini cukup bagus karena atlet dulu itu cuma sekadar hobi, kalau main bola nantinya mereka bisa bekerja di kantor pemerintahan, kantor BUMN, tapi hari ini pilihan mereka sebagai profesional,” ujar Hasani Abdulgani dalam acara signing komitmen bersama perlindungan ketenagakerjaan bagi pesepakbola dan atlet profesional di Manara BNI, Jakarta, Selasa (30/11/2021).
“Di dalam profesional tentu ada tuntutannya mereka harus main bagus supaya nilai naik, nah kalau nilai naik tentu ini akan orang akan proteksi dia, dalam proteksi ini tentunya klub yang membeli tidak mau rugi lewat kerjasama dengan BPJS tentu ini jadi terukur dan saya pikir ini jadi jalan terbaik untuk bisa berjalan tidak hanya di sepakbola tapi juga di atlet lainnya,” ucapnya.

Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan bahwa dengan adanya jaminan kesehatan hingga masa tua yang dilakukan ini akan menjadi langkah bagus ke depannya.
Ida Fauziyah menilai bahwa dengan ini ke depannya anak-anak Indonesia tak akan takut lagi untuk bercita-tia menjadi pemain sepak bola ataupun atlet.
Sebab atlet sudah masuk profesi dan jaminan juga dijamin karena adanya perlindungan dan kesejahteraan yang bagus.
“Saya senang sekali dengan kolaborasi yang sudah dilakukan ini,” kata Ida Fauziyah yang juga hadir dalam acara tersebut.
“Dari Pak Huda tentu juga atas bimbingan Gus Muhaimin Iskandar dan suport dari BPJS serta tentunya dari PSSI,” tuturnya.
“Ini akan menjawab mindset anak-anak yang hanya menjadikan dokter sebagai cita-cita, padahal olahraga sebagai profesi juga menjadi masa depan yang menjanjikan.”
“Dan tentu untuk menjawab itu saya kira saya juga senang apa yang dilakukan Komisi X yang mencoba melihat, membantu faktor kesejahteraan atlet kita," ujarnya.
View this post on Instagram