BOLASPORT.COM - Anggota Exco PSSI, Sumardji, memastikan bahwa ada satu pelatih yang menolak tawaran untuk menjadi juru taktik Timnas Indonesia.

Hal tersebut terlihat ketika pelatih itu tidak datang memenuhi undangan PSSI untuk bertemu.

Sumardji mengatakan awalnya PSSI mengirimkan surat undangan pertemuan kepada lima calon pelatih Timnas Indonesia.

Dari lima nama itu, hanya satu yang tak hadir, sedangkan empat pelatih lainnya datang.

Keempat pelatih itu melakukan pertemuan dengan PSSI di Inggris.

Adapun perwakilan PSSI yang bertemu dengan para calon pengasuh timnas senior itu adalah Exco Endri Erawan, Exco Muhammad, Direktur Teknik Alexander Zwiers, dan Penasihat Teknik Jordi Cruyff.

Pertemuan itu berlangsung selama 2,5 jam untuk membahas target-target yang diminta PSSI kepada seluruh calon, salah satunya lolos ke Piala Dunia 2030.

Setelah melakukan pertemuan dengan keempat pelatih itu, perwakilan federasi sepak bola Indonesia tersebut langsung menyampaikannya kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

"Sebenarnya undangan kami itu lima, tapi ternyata yang datang empat," kata Sumardji kepada awak media, termasuk BolaSport.com.

Kemudian, dari hasil pertemuan dan wawancara itu, PSSI langsung memutuskan untuk mencoret dua pelatih dari empat nama tersebut.

Dua nama pelatih tersisa akan dibahas lebih dalam dalam rapat Exco PSSI.

Sumardji tidak bisa menyampaikan siapa saja nama pelatih tersebut, termasuk yang menolak tawaran PSSI.

Keputusan itu diambil untuk menghargai nama pelatih yang juga dibidik oleh banyak klub.

"Dua nama pelatih itu akan kami bawa ke rapat Exco PSSI."

"Kami berharap bisa melakukan rapat Exco PSSI tidak lama lagi," kata Sumardji.

Menurut Sumardji, rapat Exco PSSI sepertinya baru akan dilakukan selepas SEA Games 2025 di Thailand.

Ajang multievent terbesar se-Asia Tenggara itu akan berakhir pada 20 Desember 2025.

Saat ini Erick Thohir masih berada di Thailand dengan status Menteri Pemuda dan Olahraga.

PSSI menghargai kesibukan Erick yang masih mendampingi cabang olahraga lain di SEA Games 2025.

"Kami usahakan selepas kegiatan SEA Games 2025 akan dilakukan rapat Exco PSSI untuk mendalami dua calon pelatih."

"Kedua nama itu cukup baik dan tepat untuk melatih Timnas Indonesia."

"Kami akan sesegera mungkin memberikan update terbaru," tutup Sumardji.