Keduanya melaju ke final yang akan digelar di Bangkok Chonburi Songkhla, Kamis (11/12025) hari ini. M Aprizal akan turun di nomor ring (gelang-gelang) dan Abiyu Rafi di nomor floor exercise (lantai).

Pelatih Cabor Senam Riau, Ahmad Markos SE mengapresiasi kerja keras dua pesenam Riau yang didampingi pelatih senam asal Riau M Try Saputra.

Baca Juga:

"Selamat kepada Muhammad Try Saputra sebagai pelatih yang berhasil mengantarkan dua pesenam asal Riau Muhammad Aprizal dan Abiyu ke babak final hari ini,’’ ujar pelatih senam Riau, Ahmad Markos, Kamis (11/12/2025).

Sebelum ke final, di babak kualifikasi nomor disiplin floor exercise yang diikuti 9 pesenam, Abiyuraffi berhasil mencatatkan 12,967 poin. Ia berada bawah pesenam tuan rumah Thailand Surintornta Tikumporm yang meraih poin13, 567 poin dan pesenam Filipina dengan nilai, 13, 333 poin atas nama De Leon Justine Ace.

Sementara M Aprizal yang merupakan pegawai Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Riau berhasil mengumpulkan 12,600 di nomor ring. Dua pesaingnya yakni Nguyen Van Khanh Phong dari Vietnam meraih 13,800 poin dan pesenam tuan rumah Thailand Nomura Puga dengan 12, 600 poin.

Baca Juga:

"Semoga berhasil menyumbangkan medali bagi Indonesia," harap Markos.

Ahmad Markos mengatakan, selain nomor ring, Aprizal juga berpeluang meraih medali di kuda lompat. Sang atlet juga menembus final di nomor ini yang dijadwalkan digelar Jumat (12/12/2025) besok. Satu pesenam Indonesia lainnya yakni Yudha Satria Tri Wira asal Jawa Tengah juga lolos di final paralel bars (palang sejajar).

Awalnya, di timnas Gymnastic Indonesia ini, Riau mewakilkan tiga pesenam. Namun, sayang Agung Suci Tantio Akbar mengalami cedera. cedera pergelangan kaki jelang keberangkatan.

‘’Semoga kami bisa meraih yang terbaik. Mohon dukungan dan doa seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Riau,’’ ujar pelatih M Try Saputra yang juga merupakan pegawai Dispora Riau ini.(das)