Perbandingan Gaji Zidane dan Xabi Alonso Jadi Pelatih Real Madrid: Zizou Murah tapi Dampaknya Gila! - Tribunnews
Perbandingan Gaji Zidane dan Xabi Alonso Jadi Pelatih Real Madrid: Zizou Murah tapi Dampaknya Gila! - Tribunnews.com
Ringkasan Berita:
- Posisi Xabi Alonso di Real Madrid mulai terancam setelah rentetan hasil buruk, termasuk kekalahan 1-2 dari Manchester City. Los Blancos hanya menang dua kali dalam delapan laga terakhir.
- Nama Zinedine Zidane kembali mencuat sebagai calon pengganti, terlebih setelah ia terlihat hadir di tribun Bernabeu.
- Menariknya, meski sukses membawa 11 trofi, gaji Zidane dulu hanya €5,5 juta per musim, jauh lebih kecil dibanding gaji Xabi Alonso yang mencapai €11 juta.
TRIBUNNEWS.COM - Nama Zinedine Zidane kembali mencuat dalam pemberitaan sepak bola Spanyol setelah laporan terbaru menyebutkan bahwa Real Madrid tengah mempertimbangkan opsi mengganti Xabi Alonso setelah tampil buruk dalam beberapa pekan terakhir.
Terbaru, Real Madrid dipermalukan Manchester City 1-2 di kandangnya sendiri pada league phase Liga Champions 2025/2026 (11/12) dini hari WIB.
Los Blancos kini tertahan di peringkat ketujuh dengan 12 poin, unggul selisih gol dari Atletico Madrid yang berada di posisi ke-8 atau batas akhir zona lolos otomatis ke babak 16 besar.
Selain itu, kekalahan tersebut juga menambah catatan kelam Real Madrid yang baru menang dua kali dalam delapan laga terakhir di semua kompetisi (2 menang, 3 imbang, 3 kalah).
Menariknya, dalam kekalahan tersebut terlihat mantan Real Madrid yakni Zinedine Zidane yang memantau timnya dari tribun Santiago Bernabeu.
Tak ayal spekulasi liar pun bermunculan mengenai dipecatnya Xabi Alonso.
Di balik isu tersebut, muncul fakta menarik mengenai perbandingan gaji antara Zidane dan Xabi Alonso saat menjadi pelatih Los Blancos.
Gaji Zidane vs Alonso Jadi Pelatih Real Madrid
Meski berstatus sebagai legenda sekaligus pelatih tersukses Real Madrid di era modern, gaji Zinedine Zidane rupanya masih jauh lebih rendah dibandingkan Xabi Alonso.
Namun kontribusi dan dampak yang ia berikan kepada klub tak perlu diragukan, bahkan disebut sebagai yang terbesar dalam dua dekade terakhir.
Zidane hanya menukangi Real Madrid dari Juni 2016 hingga Juni 2021, tetapi dalam kurun waktu itu ia berhasil mempersembahkan 11 trofi bergengsi.
Pencapaian paling fenomenal tentu saja tiga gelar Liga Champions beruntun pada musim 2015/2016, 2016/2017, dan 2017/2018.
Lebih mengesankannya lagi, Zidane mampu membawa Los Blancos berjaya sejak musim debutnya sebagai pelatih.
Meski begitu, Zidane ternyata memiliki gaji yang relatif murah.
Dikutip dari Telegrafi, Zidane ternyata hanya memiliki gaji sebesar 5,5 juta Euro (sekitar Rp107 miliar) selama satu musim.
Situasi berbeda dialami Xabi Alonso. Pada musim pertamanya bersama Real Madrid, spekulasi pemecatan justru langsung bermunculan.
Hal ini tak lepas dari performa Real Madrid yang menurun drastis dan kini terancam gagal menjuarai Liga Spanyol setelah digeser oleh Barcelona di puncak klasemen.
Performa kedua tim pun tampak kontras. Dalam urusan produktivitas, Barcelona unggul jauh dengan koleksi 47 gol dibandingkan Real Madrid yang baru mencetak 32 gol dari 16 pertandingan.
Perbedaan ini menggambarkan bahwa Barcelona tampil lebih matang dan stabil sejauh musim berjalan.
Meski demikian, biaya yang dikeluarkan Real Madrid untuk menggaji Xabi Alonso terbilang sangat besar.
Berdasarkan data Salaryleaks, Alonso menerima bayaran sekitar 11 juta euro atau setara Rp204,9 miliar per musim, sudah termasuk gaji pokok dan bonus.

Angka tersebut terpaut cukup jauh dari gaji Zinedine Zidane saat masih melatih Los Blancos dengan selisihnya bahkan hampir mencapai Rp100 miliar.
Perbedaan ini bisa saja menjadi salah satu pertimbangan manajemen apabila performa Real Madrid di bawah Alonso tak juga menunjukkan tanda kebangkitan.
Terkait masa depannya di kursi pelatih Real Madrid, Alonso justru memilih menghindari spekulasi.
“Saya hanya memikirkan pertandingan berikutnya. Hal terpenting adalah Real Madrid. Ini tentang tim, para pemain, dan bagaimana saya bisa membantu mereka. Ini bukan tentang saya,” kata Alonso setelah kekalahan dari Man City, dikutip dari Managing Madrid.
Setelah ini, Real Madrid akan menyambangi markas Alaves dalam lanjutan Liga Spanyol 2025/2026 pada 15 Desember.
Xabi Alonso wajib meraih kemenangan jika tak ingin kursi kepelatihannya semakin disorot.
(Tribunnews.com/Ali)