Media Kanada: John Herdman Terlibat Skandal Kecurangan Terbesar dalam Sejarah Olahraga Kanada! - Bolasport
Media Kanada: John Herdman Terlibat Skandal Kecurangan Terbesar dalam Sejarah Olahraga Kanada! - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - John Herdman ternyata membawa reputasi yang rusak dari sepak bola Kanada setelah melatih timnas negara itu selama 12 tahun.
Juru taktik asal Inggris, John Herdman, tinggal diumumkan oleh PSSI sebagai pelatih timnas Indonesia.
Herdman sejauh ini disambut secara positif oleh media dan suporter tim Garuda di media sosial.
Wajar saja, ia pernah membawa timnas Kanada lolos ke Piala Dunia 202 Qatar.
Sebelum itu, ia juga membawa timnas putri Kanada meraih medali perunggu beruntun di Olimpiade 2012 dan 2016.
Total masa bakti Herdman bersama timnas putri dan putra Kanada yaitu 2011 hingga 2023, 12 tahun.
Namun masih sedikit, atau belum ada, yang mengungkit skandal Herdman yang terungkap setelah ia pergi dari Kanada.
Herdman keluar dari timnas Kanada untuk menangani Toronto FC di MLS pada 2024, tetapi hanya bertahan semusim.
Di Olimpiade 2024, timnas putri Kanada yang diwariskan Herdman terlibat skandal kecurangan yaitu memantau sesi latihan tim lawan menggunakan drone.
Pelatih, asisten pelatih, dan analis meliputi Bev Priestman, Jasmine Mander, dan Joey Lombardi disanksi satu tahun oleh FIFA akibat kecurangan itu.
Federasi Sepak Bola Kanada atau Canada Soccer kemudian menggelar investigasi internal untuk mengungkap akar permasalahan itu.
"Canada Soccer tidak hanya menggelar investigasi independen," tulis media setempat, Sportsnet.ca, pada Mei lalu.
"Mereka (Canada Soccer) juga memberi tahu FIFA, bahwa timnas Kanada menggunakan drone untuk memata-matai lawan dimulai oleh Herdman."
Herdman tak pernah memenuhi permintaan klarifikasi oleh lembaga independen dengan dalih jadwal padat.
"Fakta bahwa Herdman tidak pernah meluangkan waktu untuk bertemu dengan lembaga investigasi hanya membuatnya terlihat seperti menyembunyikan sesuatu," tulis Sportsnet lagi.
"Dan tangannya tak sebersih seperti yang ia yakinkan kepada kita."
Keputusan Herdman untuk mundur dari Toronto FC tahun lalu dipercaya sebagai cara untuk menghindar dari investigasi tersebut.
Kolomnis John Molinaro memberi wanti-wanti kepada siapa pun yang ingin mempekerjakan Herdman:
"Dia menaruh dirinya dalam posisi lebih baik untuk pekerjaan baru," tulis John Molinaro.
"Bersama klub atau tim nasional yang tidak punya pertanyaan moral tentang pelatih yang menjadi jantung dalam salah satu skandal kecurangan terbesar dalam sejarah olahraga Kanada."