BOLASPORT.COM - Indonesia hanya akan mengirim sembilan wakil pada Malaysia Open 2026 setelah Gregoria Mariska Tunjung mundur dari Malaysia dan India Open 2026.

Turnamen Super 1000 tersebut akan digelar 6-11 Januari di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.

Undian berat langsung dihadapi oleh wakil Indonesia. Alwi Farhan akan langsung menjumpai Alex Lanier pada babak 32 besar.

Pada pertemuan terakhir yang terjadi pada French Open 2025, Alwi menundukkan Lanier, 21-15, 21-16.

Alwi belum pernah melangkah lebih jauh pada turnamen Super 500 ke atas, sedangkan Lanier sudah pernah mencicipi menjadi juara Japan Open 2024 (Super 750) dan menjadi Juara Eropa 2024.

Pada 2025, Alwi lebih dulu mendapatkan kesempatan tampil pada Indonesia Open dan China Open yang masuk turnamen Super 1000. Dia terhenti pada babak 16 besar di Indonesia dan 32 besar di China.

Pada nomor ganda putra, perang saudara langsung terjadi setelah Raymond Indra/Nikolau Joaquin akan melawan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.

Raymomd/Nikolaus melejit dalam debut mereka pada turnamen Super 500 setelah menjadi juara Australian Open 2025 dengan mengalahkan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri.

Malaysia Open 2026 merupakan debut Raymond/Joaquin pada turnamen Super 1000.

"Mereka langsung mengikuti turnamen Super 1000 karena pada Januari langsung ada kejuaraan di Malaysia. Kalau misalnya di Januari ada kejuaraan Super 300 dan 500 akan lain," ucap pelatih kepala ganda putra pratama PBSI, Chafidz Yusuf.

"Tetapi, kan ada kesempatan. Di kelas Super 1000 kami ingin ada progress yang bisa terus naik. Tren positif harus kami jaga meskipun pada turnamen Super 1000, 750 otomatis pasti kualitas pemain dunia seperti apa."

"Satu hal disini mungkin sebagian besar banyak yang melihat mungkin penampilan mereka di Australia."

"Joaquin/Raymond ini pemain baru. Mereka pasti sedikit mungkin mempelajari juga. Tidak mungkin sembarangan."

"Makanya disini untuk Joaquin/Raymond cukup dengan menjaga ekspektasi, konsistensi, kualitas latihan yang baik, sudah saya kira berjalan."

Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu langsung berhadapan dengan Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) yang belum pernah mereka kalahkan dari 3 pertemuan.

Sementara itu, Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata juga akan menjalani debut Super 1000 mereka seperti Raymond/Joaquin.

Tahun ini mereka mampu memborong 4 gelar dari ajang Super 100 dan naik ke peringkat 22 dunia, menyalip Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil.

Indonesia sendiri sudah dua tahun terakhir tidak dapat memenangi Malaysia Open. Kesuksesan terakhir kali pebulu tangkis Indonesia terjadi pada 2023 melalui ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

HASIL UNDIAN WAKIL INDONESIA PADA BABAK 32 BESAR MALAYSIA OPEN 2026.

Tunggal putra

Lee Chia Hao (Taiwan) vs Jonatan Christie (4)

Alwi Farhan vs Alex Lanier (7/Prancis)

Tunggal putri

Manami Suizu (Jepang) vs Putri Kusuma Wardani (6)

Ganda putra

Lee Fang Chih/Lee Fang Jen (Taiwan) vs Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (6)

Raymond Indra/Nikolaus Joaquin vs Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (8)

Ganda putri

Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela (India) vs Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari

Ganda campuran

Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (4/Malaysia) vs Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu

Marwan Faza/Aisayah Salsabila Putri Pranata vs Julien Maio/Lea Palermo (Prancis)