Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Anders Antonsen Berita Bulu Tangkis Bulu Tangkis indonesia Featured Jonatan Christie King Cup Spesial

    Hasil Semifinal King Cup 2025 - Jonatan Gagal Paksa Rubber Game, Antonsen Selangkah Lagi Pertahankan Gelar - Semua Halaman - Bolasport.com

    4 min read

     

    Hasil Semifinal King Cup 2025 - Jonatan Gagal Paksa Rubber Game, Antonsen Selangkah Lagi Pertahankan Gelar - Semua Halaman - Bolasport.com

    BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, gagal melaju ke final King Cup 2025.

    Menghadapi Anders Antonsen (Denmark) di Shenzhen Bay City Sports Center, Shenzhen, China, Sabtu (27/12/2025), Jonatan kalah 2 gim langsung. Antonsen selangkah lagi mempertahankan gelar dan akan menghadapi Shi Yu Qi (China) pada babak final.

    Antonsen membuka gim pertama dengan 3 poin beruntun. Jonatan mendekat, 2-3. antonsen menguasai laga hingga memimpin interval, 11-5.

    Jonatan mengejar ketertinggalan, 7-11. Namun, Antonsen bermain lebih agresif untuk menjauh, 13-7.

    Jonatan bermain di bawah tekanan yang menguntungkan Antonsen menguasai laga.

    Jonatan membuat kesalahan sendiri dan Antonsen menjauh, 16-7.

    Netting Antonsen yang gagal memberi poin tambahan bagi Jonatan, 8-16.

    Jonatan mencetak poin beruntun, 10-16. Namun, pukulannya yang menyangkut di net membuat Antonsen mempertebal keunggulan, 17-10.

    Asa masih dijaga Jonatan setelah menambah perolehan poin, 11-17 dari kesalahan Antonsen.

    Antonsen membalas dengan sergapan cepat di depat net untuk menjaga keunggulan.

    Reli panjang selanjutnya terjadi yang dibalas Jonatan dengan pukulan kilat di depat net untuk mendekat, 13-18.

    Antonsen mendekati akhir laga setelah menjauh, 19-13.

    Namun, kesalahan kembali dibuat Jonatan sehingga Antonsen mencetak game point, 20-13 dan mengunciskor ini dengan skor 21-13.

    Berbekal kemenangan gim pertama, Antonsen mencetak dua poin beruntun pada awal gim pertama,

    Jonatan mendekat, tetapi netting yang gagal membuat Antonsen menjaih, 3-1.

    Pukulan keras ke sisi kiri permainan Antonsen membawa Jonatan mendekat, 2-3.

    Namun, Antonsen menjaga keunggulan dengan bermain reli dan menyerang saat diperlukan untuk menambah perolehan poin.

    Jonatan menyamakan skor setelah pukulan Antonsen melebar.

    Jonatan berusaha bermain lebih sabar, tetapi Antonsen yang memiliki jangkauan luas memberi smes yang tidak dapat dijangkau dan menjauh, 6-5.

    Momentum didapat Jonatan setelah berhasil menyamakan kedudukan.

    Aksi saling berbalas pukulan ditutup dengan pukulan Jonatan yang melebar sehingga Antonsen membuka jarak, 7-6.

    Jonatan mencatat skor imbang, tetapi Antonsen menjaih lagi.

    Kedua pemain selanjutnya terlibat aksi saling bergantian mencetak angka hingga kedudukan 10-10. Antonsen lalu unggul tipis pada interval, 11-10.

    Persaingan semakin memanas setelah interval. Jonatan mengejar ketertinggalan dan berbalik unggul, 12-11.

    Keunggulan Jonatan tidak bertahan lama setelah Antonsen melancarkan dropshot lurus untuk menyeimbangkan kedudukan.

    Jonatan menghentikan reli panjang dengan pukulan menyilang dan menjauh, 13-12.

    Laga terus berlangsung sengit setelah Antonsen mencatat skor imbang. Jonatan menjauh, 16-13.

    Antonsen menebar ancaman dengan serangan-serangannya dan mendekat, 14-16. Namun, Jonatan menjaga posisi tetap unggul.

    Antonsen membayangi poin Jonatan, 16-17. Jonatan bermain lebih sabar dan memperkuat pertahanan dan melebarkan jarak, 19-16.

    Pukulan Jonatan yang keluar memberi keuntungan Antonsen mendekat, 17-19. Kesalahan demi kesalahan Jonatan membuat Antonsen hanya berjarak 1 poin.

    Jonatan menebusnya dengan pukulan lurus dan mencetak game point, 20-18. Pukulan Jonatan yang keluar membawa Antonsen mendekat, 19-20.

    Antonsen yang bermain lebih agresif menyamakan skor sehingga penentuan pemenang ini ditentukan melalui adu setting.

    Kesalahan Jonatan membuat Antonsen melaju ke final dan menang 21-13, 22-20.

    Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
    Komentar
    Additional JS