Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Akane Yamaguchi Bulu Tangkis Bulu Tangkis indonesia BWF World Tour Finals Featured Putri Kusuma Wardani Spesial

    Hasil BWF World Tour Finals 2025 - Sudah Paksa Rubber Game Yamaguchi, Putri KW Gagal Pecah Kebuntuan dari Mantan Ratu Bulu Tangkis Dunia - Semua Halaman - Bolasport.

    5 min read

     

    Hasil BWF World Tour Finals 2025 - Sudah Paksa Rubber Game Yamaguchi, Putri KW Gagal Pecah Kebuntuan dari Mantan Ratu Bulu Tangkis Dunia - Semua Halaman - Bolasport.com


    Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, pada laga pertama grup BWF World Tour Finals 2025 di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, China, Rabu (17/12/2025). (PBSI)

    BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, kalah pada laga kedua grup BWF World Tour Finals 2025.

    Melawan Akane Yamaguchi (Jepang) di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, China, Kamis (18/12/2025), Putri KW menang melalui rubber game.

    Secara rekor, pemain yang akrab disapa Putri KW itu masih tertinggal, 0-7 dari mantan tunggal putri nomor 1 dunia tersebut. Putri KW kalah rubber game dari An Se-young (Korea Selatan) dan Yamaguchi.

    Harapan untuk lolos fase grup cukup berat, kecuali An kalah dari Tomoka Miyazaki (Jepang). 

    Jalannya pertandingan.

    Poin pertama menjadi milik Yamaguchi yang langsung disamakan oleh Putri. Yamaguchi langsung menyerang degan smes dan dropshot.

    Putri KW menyerang setelah sebelumnya memaksa reli. Yamaguchi melakukan kesalahan yang memberi keuntungan Putri menjauh, 4-2.

    Yamaguchi melayangkan dropshot lurus dan tak lama menyamakan kedudukan setelah pukulan Putri tidak menyebrang net.

    Putri melakukan kesalahan yang membuat Yamaguchi menjauh, 6-4. Putri mendekat setelah pukulan Yamaguchi melebar.

    Yamaguchi mengaubah strategi mengurangi permainan reli dan semakin menjauhi Yamaguchi.

    Putri mendapat poin tambahan lewat kesalahan Yamaguchi. Reli panjang terjadi yang dimanfaatkan Putri untuk mendekat, 8-9. Yamaguchi lalu menjauh pada interval, 11-9.

    Kesalahan dibuat Putri sehingga Yamaguchi menggandakan unggulan selepas interval.

    Keuletan dan pukulan Yamaguchi sempat menyulitkan Putri. Putri bermain lebih sabar dan mendekat, 11-13 setelah lebih berani menyerang.

    Yamaguchi tidak memberi celah Yamaguchi untuk minimal menyamakan kedudukan meski mendapat arah shuttlecock yang menyulitkan.

    Putri menipiskan selisih angka, 13-14. Namun, kesalahan dibuat Putri KW yang menghalanginya untuk menyamakan kedudukan.

    Putri mendekat lagi, 15-16 tetapi peluang menyamakan skor terhalang oleh kesalahan sendiri.

    Yamaguchi mempertahankan keunggulan, sementara Putri mendeka lagi, 17-18. Momentum menyeimbangkan kedudukan didapat Putri KW, tetapi Yamaguchi menjauh lagi.

    Putri mencatat skor imbang, 19-19 lewat dropshot menyilang. Putri KW Kembali terpeleset sehingga game point, 20-19 menjadi milik Yamaguchi.

    Yamaguchi mencatat skor imbang sehingga penentuan pemenang gim ini ditentukan melalui adu setting.

    Putri membuat Yamaguchi jatuh-bangun menahan serangan. Ketahanan mental menjadi penentu gim ini. Putri yang lebih berani mengunci dengan skor 24-22 setelah mengarahkan serangan ke sisi kanan Yamaguchi.

    Yamaguchi sempat mendapat teguran wasit karena dianggap menunda-nunda mengembalikan shuttlecock saat skor 1-1.

    Kondisi ini membuat Yamaguchi semakin impresif dalam menyerang dan menjauh, 4-1. Adu netting mengantar Putri mendekat, 2-4 yang dibalas Yamaguchi dengan dropshot di area depan.

    Kesalahan sendiri menjadi penghalang, Putri tertinggal, 2-7. Reli Panjang Kembali terjadi dan Yamaguchi menjauh, 10-4. Putri perlahan menambah angka, 8-10. Pukulan Putri yang menyangkut di net membwa Yamaguchi unggul pada interval.

    Yamaguchi menjauh selepas interval setelah Putri melakukan kesalahan. Yamaguchi semakin agresif dalam menyerang. Putri mendekat, 12-13 tetapi kesalahan sendiri menjadi penghalangnya.

    Putri berusaha mengejar ketertinggalan, tetapi dia sering kalah sigap dari Yamaguchi. Putri mendekat, 16-17, 18-19 tetapi sering terhalang dengan kesalahan sendiri.

    Yamaguchi mencetak game point, 20-18 dan Putri menipiskan selisih skor, 19-20. Namun, pukulan Putri yang melebar membuat game berlanjut ke penentuan.

    Putri mencetak 2 poin beruntun pada awal gim ketiga yang langsung disamakan Yamaguchi. Putri menjauh, 4-3 tetapi Yamaguchi menjauh, 5-3 dari kesalahan Putri.

    Putri mendekat 6-7, tetapi Yamaguchi melebarkan jarak, 9-6 dengan lebih aktif dalam menyerang. Yamaguchi menjauh selepas interval, 12-6.

    Putri menambah angka, 7-12. Namun, Yamaguchi mendominasi hingga Putri tak berdaya, tertinggal, 8-17.

    Putri berusaha mengejar ketertinggalan, tetapi poinnya sudah cukup jauh.Yamaguchi mencetak match point, 20-12.

    Putri masih menambah angka, 13-20. Namun, kesalahan sendiri menjadi penghalang. Yamaguchi menang dengan skor 22-24, 21-19, 21-13

    Komentar
    Additional JS