BOLASPORT.COM - Persib Bandung, Bojan Hodak, memastikan Maung Bandung tetap berburu puncak klasemen Super League 2025/2026 meski mereka akan berjuang di babak 16 besar AFC Champions League Two 2025/2026 melawan Ratchaburi FC.

Persib dipastikan akan menghadapi klub asal Thailand Ratchaburi FC dalam laga babak 16 besar AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/2026.

Dalam laga ini, Persib akan menjalani dua pertandingan yakni home dan away.

Maung Bandung yang keluar sebagai juara Grup G dipastikan akan bermain tandang lebih dulu ke markas Ratchaburi FC pada 10 hingga 12 Februari 2026 mendatang.

Setelah itu laga leg kedua, Persib akan menjamu Ratchaburi FC di Bandung pada 17 hingga 19 Februari 2026.

Bojan Hodak memastikan bahwa tim asuhannya akan siap menghadapi siapapun yang jadi lawan Persib di babak 16 besar ACL 2 ini.

"Lihat, secara realistis, sekarang siapa pun lawannya kami harus siap," ujar Bojan Hodak kepada awak media di Bandung, Selasa (30/12/2025).

Marc Klok dan kawan-kawan dipastikan tak akan ciut menghadapi klub yang sudah berdiri sejak 21 tahun tersebut.

Ini karena Bojan Hodak menilai bahwa kualitas dan level Persib setara dengan Ratchaburi FC, sehingga ia yakin tim akan siap tempur nantinya.

Pelatih asal Kroasia tersebut menilai bahwa siapapun lawan Thom Haye dan kawan-kawan nanti, mereka dipastikan bakal ciut.

Pasalnya, Bojan Hodak percaya dukungan penuh bobotoh di stadion akan membuat tim lawan yang bermain di markas Persib tak akan bisa pulang dengan membawa tiga poin penuh.

Bahkan dalam penyisihan grup di AFC Champions League Two 2025/2026 ini, hanya Lion City Sailors yang bisa membawa pulang satu poin saja.

Sementara itu, Bangkok United dan Selangor FC pun tak bisa membawa pulang poin sama sekali, sehingga Persib cukup percaya diri menghadapi lawan di babak 16 besar ACL 2 ini.

"Jadi kami bisa bertarung dengan semua tim. Saya sudah bilang, kalau stadion penuh, tidak mudah bermain melawan kami," kata Bojan Hodak.

Di tengah fokus Persib menghadapi Ratchaburi FC ini, Bojan Hodak pun tetap menegaskan bahwa Persib tetap berburu finis di puncak klasemen Super League 2025/2026.

Mantan pelatih Kuala Lumpur City FC tersebut ingin bisa membawa gelar ketiganya bersama Persib di kompetisi Indonesia.

Peluang itu pun terbuka besar, karena saat ini Eliano Reijnders dan kawan-kawan berada di puncak klasemen dengan mengemas 34 poin.

Walaupun mereka tak bisa tenang, karena posisi puncak ini masih kejar-kejaran dengan tim lain.

Pasalnya, Borneo FC yang ada di posisi kedua klasemen pun saat ini mengemas 34 poin sama dengan Persib, dan mereka pun dipepet Persija Jakarta yang mengemas 32 poin.

Kemudian posisi keempat klasemen Super League juga ada Malut United yang mengemas 31 poin, sehingga posisi Persib belum nyaman.

Namun, Bojan Hodak mengatakan bahwa saat ini Persib memang dalam posisi lebih baik dan punya keuntungan.

"Selalu lebih baik berada di puncak klasemen. Kami punya selisih gol yang lebih baik, head to head yang lebih baik," ungkap Bojan Hodak.

"Kami unggul dua atau tiga poin dari peringkat kedua, ketiga, dan keempat. Selalu lebih baik jika Anda punya keuntungan," ucapnya.

Akan tetapi, pelatih berusia 53 tahun tersebut mengaku bahwa Persib pun menghadapi tekanan yang tak mudah dalam perburuan puncak klasemen Super League ini.

Pasalnya, semua klub ingin mengalahkan Maung Bandung, sehingga Bojan Hodak meminta agar para pemain tetap percaya diri dalam perburuan ini.

Ia bahkan meminta tim asuhannya untuk tetap percaya diri disetiap laga, dengan harapan bisa meraih kemenangan setiap Maung Bandung bertanding.

Apalagi Persib tak hanya mengincar hasil bagus di ACL 2 saja, tetapi Beckham Putra dan kawan-kawan pun memiliki motivasi untuk bisa finis di puncak klasemen Super League nantinya.

Situasi Persib saat ini pun menambah motivasi tim, sehingga Bojan berharap para pemain tetap fokus agar tim bisa meraih hasil maksimal di dua kompetisi ini.

"Tapi bagi kami, sejak dua pertandingan terakhir kami berada di posisi nomor satu. Semua tim ingin mengalahkan kami," jelas Bojan Hodak.

"Tentu ini sulit. Tapi pada akhirnya, jika kami ingin menjadi juara, kami harus mencoba memenangkan setiap pertandingan dan tidak memikirkan yang lain," tuturnya.