Gagal Penuhi Target Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2025, Indra Sjafri Bicara soal Evaluasi PSSI - Semua Halaman - Bolasport
Gagal Penuhi Target Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2025, Indra Sjafri Bicara soal Evaluasi PSSI - Semua Halaman - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, mengaku bertanggung jawab sepenuhnya seusai skuad Garuda Muda gagal total di SEA Games 2025. Ia pun siap menerima evaluasi PSSI.
Timnas U-22 Indonesia gagal lolos ke semifinal SEA Games 2025 untuk pertama kalinya setelah 16 tahun lamanya.
Skuad Garuda Muda yang tampil sebagai juara bertahan itu bahkan tak mampu lolos ke babak semifinal.
Tim asuhan Indra Sjafri gagal lolos ke semifinal sesuai kalah 0-1 dari Filipina dan hanya menang 3-1 atas Myanmar dalam penyisihan grup.
Kemenangan itu tak cukup karena Timnas U-22 Indonesia kalah selisih gol dari Malaysia yang menempati posisi runner-up terbaik.
Oleh karena itu, dengan hasil itu skuad Garuda Muda pun harus angkat koper lebih cepat.
Tim Merah Putih pun langsung pulang ke Indonesia setelah gagal total di SEA Games 2025.
Dengan kegagalan ini, Indra Sjafri pun mengakui bahwa ia tak bisa memenuhi target PSSI maupun Pemerintah.
Pasalnya, target dari pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yakni Timnas U-22 Indonesia diharapkan bisa meraih medali perak.
Sementara dari PSSI sendiri berharap Ivar Jenner dan kawan-kawan bisa mempertahankan medali emas SEA Games ini.
Apalagi dalam edisi sebelumnya Timnas U-22 Indonesia bisa mencetak sejarah dengan membawa pulang medali SEA Games setelah 32 tahun.
Namun, kali ini mereka justru gagal total karena tak bisa memenuhi target PSSI maupun pemerintah.
Indra Sjafri pun mengaku bahwa ia siap bertanggung jawab penuh karena gagal memenuhi target ini.
“Ya tidak sesuai target, kan sudah saya bilang, saya bertanggung jawab karena tidak sesuai target itu,” ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (13/12/2025).
Setelah kegagalan ini, Indra Sjafri mengaku ke depannya ingin ke Padang terlebih dahulu.
Ini karena ia ingin melihat kampung halamannya terlebih dahulu yang terkena banjir bandang.
Oleh karena itu, pelatih asal Sumatera Barat tersebut setelah ini akan ke Padang terlebih dahulu.
Namun, ia pun siap apabila langsung ada evaluasi dari PSSI.
Menurutnya, ia belum tahu tepatnya rapat PSSI akan digelar kapan, tetapi untuk evaluasi itu pasti akan dilakukan.
Ia menilai evaluasi pasti akan dilakukan karena untuk kebaikan ke depannya.
Untuk itu, ia siap apabila ada evaluasi dari PSSI, karena itu untuk kebaikan ke depannya.
“Kalau rapat, tanya ke pengurus PSSI. Pasti (ada evaluasi) mau menang, mau kalah, kita di PSSI itu pasti selalu ada evaluasi,” kata Indra Sjafri.
“Tidak ada hal yang aneh, kata-kata evaluasi. Justru itulah, untuk tahap selanjutnya lebih baik, perlu ada evaluasi mana salahnya,” tuturnya.
