BANGKOK, KOMPAS.com – Situs resmi SEA Games ke-33 yang digelar di Thailand salah memasang gambar bendera Indonesia dan Thailand.

Dalam jadwal sepak bola dan futsal putri di situs tersebut, seperti dilansir Tuoitre News pada Rabu (3/12/2025), bendera Indonesia secara keliru ditampilkan sebagai bendera Laos, sementara bendera Vietnam justru dipasang untuk tuan rumah Thailand.

Temuan ini pertama kali diberitakan oleh media Thailand, Matichon, dan langsung menimbulkan gelombang kritik dari jurnalis maupun penggemar olahraga.

Menurut Matichon, kesalahan pemasangan bendera itu “membuat bingung jurnalis dan penggemar olahraga” serta menambah tekanan pada panitia.

Adapun pesta olahraga Asia Tenggara SEA Games 2025 dijadwalkan berlangsung pada 9–20 Desember dan melibatkan 10.543 atlet, pelatih, dan tenaga ahli dari 11 negara Asia Tenggara.

Hingga kini, Thailand belum memberikan komentar resmi terkait insiden tersebut, sementara situs resmi SEA Games masih mengalami gangguan teknis dan disebut hanya lancar diakses oleh pengguna lokal.

Bukan kali pertama Bendera Indonesia salah pasang

Insiden kesalahan penampilan bendera bukan hal baru bagi Indonesia di pentas SEA Games.

Pada SEA Games 2017 di Malaysia, bendera Merah Putih tercetak terbalik—putih merah—di halaman ke-80 buku panduan resmi yang dibagikan kepada para pejabat saat pembukaan acara di Stadion Bukit Jalil.

Kala itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengecam keras kelalaian panitia.

“Saya kira ini sangat teledor dan ceroboh sekali. Hal ini mencederai kemegahan pembukaan SEA Games 2017 yang disaksikan jutaan orang,” kata Imam.

“Protes jelas akan kami lakukan. Kami menunggu permintaan maaf secara langsung dari Pemerintah Malaysia. Masa acara besar dan istimewa seperti pembukaan SEA Games harus ternoda oleh hal ini,” ujarnya.

Kejadian serupa terulang pada SEA Games 2023 di Kamboja, ketika bendera Indonesia kembali tampil terbalik dalam pre-show opening ceremony yang disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Press Office of The Council of Ministers Cambodia.

Perwakilan tuan rumah kemudian menyampaikan permintaan maaf kepada Indonesia.

Plt. Sekretaris Jenderal NOC Indonesia Harry Warganegara menegaskan keberatan Indonesia melalui surat resmi kepada panitia CAMSOC.

“NOC Indonesia secara resmi menyampaikan keberatan kepada CAMSOC yang salah memasang bendera Indonesia dengan benar sebelum dimulainya Opening Ceremony 32th SEA Games 2023 di Stadion Morodok Techno National Stadium, Phnom Phen,” ujar Harry.

“Penempatan bendera kami yang terbalik tidak dapat diterima karena kami telah memberi tahu CAMSOC berkaitan dengan pemasangan bendera Indonesia yang telah disetujui sebelumnya. Kami berharap ada perbaikan yang dilakukan pada Opening Ceremony dan menanti tindakan cepat Anda.”