BOLASPORT.COM - Media Belanda menyebut bahwa Ajax Amsterdam berharap Jordi Cruyff tetap bertahan jadi Penasihat Teknis Timnas Indonesia, karena mereka ingin bisa mendapat keuntungan. Ajax disebut ingin bisa buka pintu kemitraan dengan Asia khususnya Indonesia.

Ajax Amsterdam memastikan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan lisan dengan Jordi Cruyff untuk posisi Direktur Teknik.

Pria berusia 51 tahun tersebut diharapkan sudah bisa mulai bertugas jadi Direktur Teknik Ajax sejak awal Februari 2026.

Ini memang masih dalam kesepakatan lisan, karena untuk proses pengangkatan permanen masih memasuki tahap akhir, dan Jordi Cruyff akan dikontrak hingga Juni 2028.

Kepastian ini telah diumumkan langsung melalui website resmi hingga media sosial Ajax, bahwa kesepakatan secara lisan telah dicapai.

Kesepakatan bersama Jordi Cruyff dan Ajax ini pertama kali juga dikabarkan oleh media Belanda Telegraaf yang belakangan membocorkan soal pertemuan penasihat Timnas Indonesia tersebut.

Kabar Jordi Cruyff diminati Ajax memang sudah lama jadi rumor, tetapi akhirnya klub telah mengumumkan kesepakatan tersebut.

Setelah Ajax mengumumkan bahwa ada kesepakatan resmi dengan mantan pemain Barcelona tersebut.

Media Belanda pun ikut menyorotinya, karena sejak 25 Februari 2025 lalu Jordi Cruyff menjabat sebagai penasihat teknis Timnas Indonesia.

Untuk itu, secara tak langsung Jordi masih berada di bawah PSSI, sehingga kabar ini cukup mengejutkan.

Media Belanda, Voetbal Primeur bahkan membuat artikel dengan judul "Ajax berharap Cruyff akan tetap bertahan dalam peran lain dan ingin mendapatkan bagian dari keuntungan tersebut".

Dalam artikel tersebut, media Belanda ini menyebut bahwa Jordi Cruyff memang mencapai kesepakatan dengan Ajax, tetapi juga ada harapan lainnya.

Mereka menyebut bahwa penunjukan mantan pemain Manchester United tersebut menarik bagi Ajax Amsterdam.

Pasalnya, ada beberapa alasan, salah satunya hubungannya dengan Indonesia yang mana saat ini Jordi merupakan penasihat teknis Timnas Indonesia.

PSSI memang sudah menunjuk Jordi Cruyff sejak Februari 2025, tetapi untuk kepastikan kontraknya akan berakhir hingga kapan tak disebutkan dengan rinci.

Walaupun beberapa waktu lalu Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardji menegaskan bahwa Jordi Cruyff masih bersama Timnas Indonesia.

Namun, setelah ada kesepakatan antara Jordi Cruyff dan Ajax ini, PSSI masih bungkam dan belum memberikan pernyataan apapun terkait nasib pria berusia 51 tahun tersebut.

Saat belum ada kepastian terkait nasib Jordi di PSSI, media Belanda ini justru menyebut Ajax berharap anak dari Johan Cruyff tersebut masih bekerja sama dengan Timnas Indonesia.

"Jika tergantung pada Ajax, Jordi Cruijff akan tetap terafiliasi dengan Asosiasi Sepak Bola Indonesia sebagai penasihat. Ajax berharap dalam kapasitas ini, ia dapat membuka pintu di Asia untuk klub Amsterdam tersebut," tulis media Belanda Voetbal Primeur, sebagaimana dikutip BolaSport.com, Senin (29/12/2025).

Menurutnya Jordi Cruyff sudah menjabat sebagai penasihat teknsi PSSI sejak awal tahun 2025 ini, dan ini diharapkan bisa membawa manfaat.

Mereka menyebut bahwa Jordi Cruyff diharapkan bisa memberikan manfaat keuntungan dari kerja sama ini.

Ini karena Ajax sebenarnya sudah sejak jauh-jauh hari bahkan sebelum bekerja sama dengan Jordi sudah mencari klub mitra di Indonesia.

Ini karena banyak keturunan Indonesia-Belanda, sehingga klub asal Amsterdam tersebut berharap akan ada kemitraaan nantinya.

Apalagi dengan posisi Jordi sekarang, sehingga diharapkan Ajax pun bisa mendapat keuntungan nantinya.

Cruijff telah menjadi penasihat Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) sejak tahun ini. Jika Ajax berhasil, hal itu akan tetap berlaku untuk saat ini," tulis Voetbal Primeur.

"Klub Amsterdam percaya bahwa Cruijff dapat membuka pintu di Asia dan pada akhirnya berharap dapat memanfaatkan kemitraan dengan Indonesia," tulisnya.

Mereka juga menyinggung soal Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang juga aktif di dunia sepak bola dan telah mempercayai Jordi Cruyff.

Oleh karena itu, ia diharapkan masih tetap menjadi penasihat teknis PSSI meski menjabat sebagai Direktur Teknik Ajax nantinya.

Hanya saja, Ajax berharap Cruyff nanti hanya sesekali ke Indonesia dalam setahun.

"Ada banyak orang Indonesia keturunan Belanda yang aktif di negara itu, dan ketua PSSI, Erick Thohir, terpesona oleh Cruijff dan Sekolah Belanda," katanya.

"Diharapkan bahwa pekerjaan Cruijff untuk Indonesia akan terbatas hanya beberapa hari dalam setahun."