Waketum PSSI Kecewa Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas U-20 Indonesia Tidak Sesuai Prosedur Organisasi - Semua Halaman - Bolasport
Waketum PSSI Kecewa Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas U-20 Indonesia Tidak Sesuai Prosedur Organisasi - Semua Halaman - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali menekankan pentingnya proses pemilihan pelatih timnas Indonesia sesuai dengan prosedur organisasi.
Zainudin Amali menekankan proses pemilihan pelatih timnas Indonesia harus dilakukan dengan prosedur yang tepat dari PSSI.
Sehingga nama-nama kandidat yang mengerucut akan dibawa ke rapat Exco PSSI dan bukan diputuskan oleh perseorangan.
"Pastinya Pak Mardji yang tahu karena dia diberi amanat," kata Zainudin Amali dalam wawancara bersama Kompas TV dalam program Sapa Indonesia Malam, Jumat (21/11/2025).
"Kita menerima hasil yang sudah diwawancarai oleh Pak Mardji."
"Jadi Exco nanti kita akan menerima itu."
"Dan kita akan rapatkan di Exco."
"Kita akan lakukan cara yang benar."
"Prosesnya harus benar sesuai dengan ketentuan yang ada."
"Diputuskan oleh Exco, bukan diputuskan oleh perorangan," katanya.
Amali kemudian mencontohkan mengenai penunjukkan Nova Arianto sebagai pelatih timnas U-20 Indonesia yang baru.
Ia mengungkapkan bahwa prosesnya tidak melalui rapat Exco PSSI sepeti seharusnya.
"Kenapa saya selalu menekankan mekanisme yang harus ditempuh? Karena itu memang aturan organisasi," kata Amali.
"Misalnya tadi, Nova Arianto diputuskan untuk menjadi pelatih timnas U-20, kita kaget-kaget."
"Itu tidak lewat rapat Exco, tetapi sudah dikonperskan."
"Saya tidak tahu mekanisme apa yang dipakai," tambahnya.
Atas kejadian ini, maka pria yang pernah menjabat sebagai Menpora itu tidak ingin terjadi pada pemilihan pelatih timnas senior.
"Makanya untuk di timnas senior, itu harus menggunakan mekanisme organisasi," kata Amali.
"Sehingga Exco bisa wawancara calon yang sudah pernah dilakukan saat pak Mochamad Iriawan, dan kita putuskan."
"Itu yang paling penting, mau siapa pun yang diputuskan yang penting jadi keputusan bersama."
"Karena ini kan organisasi, bukan klub," tambahnya.
