Ultras Garuda Semprot Erick Thohir: Target 100 Besar Dunia Omong KOSONG! - Inilah
Ultras Garuda Semprot Erick Thohir: Target 100 Besar Dunia Omong Kosong!
Suporter yang tergabung dalam Ultras Garuda menggelar aksi protes di depan Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (14/11/2025). Mereka membawa spanduk tuntutan dan menyerukan desakan agar Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan anggota Exco menemui massa.(Foto: inilah.com/Harris Muda)
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com
Salah satu kelompok suporter Timnas Indonesia, Ultras Garuda melontarkan kritikan keras kepada PSSI khususnya Erick Thohir selaku Ketua Umum, usai mengosongkan agenda Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025.
Kritikan itu disampaikan Ultras Garuda saat melakukan aksi penyampaian pendapat di depan kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta, Jumat (14/11/2025).
Mereka menilai target Erick untuk membawa skuad Garuda menembus peringkat 100 besar dunia hanyalah omong kosong. Sebab, absennya Timnas Senior di FIFA Matchday November ini menjadi bukti, federasi tidak serius dengan targetnya.
"Katanya mau 100 besar dunia. Tapi FIFA Matchday enggak ada. Itu artinya apa? Erick Thohir omong kosong. Janji manis doang," ucap salah satu orator aksi.
Saat ini Timnas Indonesia berada di peringkat 122 FIFA. Tentu dengan tidak adanya pertandingan di November ini, ranking skuad Garuda berpotensi terjun bebas.
Baca Juga:
Belum lagi, skuad Garuda juga akan tertinggal dari negara-negara tetangga di Asia Tenggara, seperti Thailand, Malaysia, dan Vietnam.
Ketiga negara tersebut memiliki agenda pertandingan internasional di FIFA MAtchday November 2025. Tentu, mereka berpeluang menjauh dari kejaran Indonesia di tangga peringkat FIFA.
"Target 100 besar hanya omong besar belaka. Sekarang ada di peringkat 120-an dunia. Tapi di November enggak ada pertandingan dengan dalih fokus SEA Games," kata orator aksi.
"Kalau fokus SEA Games itu U-22, enggak ada hubungannya sama sekali dengan FIFA Matchday. Kami terakhir di Kamboja kami hadir dan alhamdulillah dapat menang emas tanpa ganggu senior," lanjut keterangannya.
Sebelumnya, dalam aksi tersebut, massa meminta bertemu langsung dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir serta Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga. Namun dalam aksinya, kedua sosok tak kunjung muncul.
Baca Juga:
"Kami suporter Timnas Indonesia yang selalu ada di tribune bukan tidak suka dengan Erick. Tapi kami tidak suka dengan gaya komunikasi Erick dan gaya komunikasi Arya. Kalau A dia ngomong B. Kalau gagal dia salahin ekspektasi suporter tolol," kata orator aksi dengan lantang di depan GBK Arena, Jakarta.
"Kalau punya nyali, keluar dan bicara sama Kami di sini. Erick Thohir out Arya out sekarang juga. Kalian pengecut," lanjut ucap orator aksi.
Orator kembali mengulang penegasan yang sama, menyoroti gaya komunikasi yang disebut tidak berjalan dengan baik.
Aksi kemudian semakin memanas saat massa menuding para petinggi PSSI hanya bersembunyi di balik aparat.
"Jangan pernah bersembunyi di belakang teman-teman aparat. Kalau berani keluar. Hadapi kami. Ngomong sama kami. Kalau enggak berani, tidak ada nyali, out," kata sang orator.
Baca Juga: